Kota Bengkulu (Humas)– Pada hari Jumat, 5 Juli 2024, Penyuluh Agama Islam (PAI) dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Muara Bangkahulu hadir dalam acara pengajian yang diselenggarakan oleh Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Muara Bangkahulu. Acara yang dilaksanakan di Masjid Al Fatwa, Rawa Makmur, ini dihadiri oleh sejumlah besar jamaah yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Pengajian kali ini menampilkan tausyiah dari Ustadz Yurlan Hamidi, M.Pd.I, yang dikenal sebagai penceramah yang berwawasan luas dan mampu menyampaikan materi keagamaan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh berbagai kalangan.
Dalam tausyiahnya, Ustadz Yurlan Hamidi membahas beberapa topik penting yang sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari umat Islam. Beberapa topik yang dibahas antara lain:
1. **Ketaatan**: Ustadz Yurlan menjelaskan pentingnya ketaatan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya sebagai dasar dari iman. Ia menekankan bahwa ketaatan harus diwujudkan dalam segala aspek kehidupan, baik dalam ibadah maupun dalam interaksi sosial.
2. **Qanaah**: Ustadz Yurlan mengingatkan jamaah tentang pentingnya qanaah, yaitu rasa cukup dan puas dengan rezeki yang diberikan oleh Allah. Sikap qanaah akan membawa ketenangan hati dan menghindarkan dari sifat iri serta ketamakan.
3. **Taqwa**: Ia juga membahas tentang taqwa, yaitu kesadaran penuh untuk menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Taqwa adalah salah satu kualitas yang harus dimiliki oleh setiap muslim untuk mencapai keberkahan hidup.
4. **Hijrah**: Ustadz Yurlan mengajak jamaah untuk melakukan hijrah, yaitu perubahan menuju kebaikan. Hijrah bukan hanya berarti pindah tempat, tetapi juga berarti perubahan sikap dan perilaku yang lebih baik dalam menjalankan ajaran Islam.
5. **Silaturahmi**: Pentingnya menjaga silaturahmi juga menjadi salah satu poin utama dalam tausyiah tersebut. Silaturahmi merupakan cara untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan persaudaraan, serta membawa keberkahan dalam hidup.
Setiap topik yang disampaikan oleh Ustadz Yurlan Hamidi mendapat perhatian yang serius dari para peserta pengajian, yang terlihat antusias dan penuh semangat untuk memahami serta mengamalkan ajaran-ajaran yang disampaikan.
Acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab, di mana jamaah dapat langsung bertanya kepada Ustadz Yurlan mengenai berbagai masalah keagamaan yang mereka hadapi. Kesempatan ini dimanfaatkan dengan baik oleh jamaah untuk mendapatkan penjelasan dan bimbingan langsung dari ustadz.
Pengajian diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Ustadz Yurlan Hamidi. Doa ini menjadi momen khidmat di mana seluruh jamaah memohon keberkahan, petunjuk, dan perlindungan dari Allah SWT untuk kehidupan sehari-hari mereka.
Acara pengajian ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan umat Islam, serta mempererat silaturahmi antar warga. Dengan semakin banyak mengikuti pengajian dan tausyiah, diharapkan umat Islam dapat terus belajar dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan lebih baik. (LH/Humas)