PAI KUA Singaran Pati Aktif Bina Remaja Dalam Kesenian Rebana

PAI KUA Singaran Pati Aktif Bina Remaja Dalam Kesenian Rebana

Kota Bengkulu (Humas)-Penyuluh Agama Islam (PAI) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singaran Pati turut berperan aktif dalam melestarikan kesenian Rebana pada Anak-anak Remaja siswa SMP IT Alyassir Kota Bengkulu, Jum'at, 13/09/24.

Penyuluh Agama Islam KUA Singaran Pati Hj. Hendra, S.Ag, M.H. yang memiliki talenta dalam kesenian Rebana, bersinergi serta berkomitmen tinggi untuk terus mengaktifkan seni yang bernafaskan Islam terutama pada anak-anak usia remaja yang sangat rentan terhadap pengaruh dunia maya. Mengingat seni Qasidah Rebana merupakan seni dan dakwah yang digemari dan disenangi oleh masyarakat Islam.

Terlihat rasa antusias dari anak-anak remaja siswa SMP IT Alyassir Kota Bengkulu untuk bermain Qasidah Rebana dengan penuh kegembiraan. Hendra pun berharap agar seni yang bernafaskan Islam, seperti Shalawat Badar dan seni Qasidah Rebana ini dapat dipertahankan sebagai seni yang bernuansa Islami.

"Semoga seni Qasidah ini dapat dicintai oleh umat Islam terutama untuk anak Remaja yang saat ini mulai terkikis oleh pengaruh Gadget dan dunia maya. Karena seni Qasidah Rebana bukan saja sekedar menghibur, tetapi banyak mengandung pelajaran dan dakwah untuk meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT". Ungkap Hendra.

Terpisah, disampaikan Kepala KUA Kecamatan Singaran Pati Marlius Putra, S.Ag, M.HI. saat ditemui diruang kerjanya, menyampaikan bahwa Beliau mendukung peran aktif Penyuluh dalam kegiatan apapun selama kegiatan tersebut bernilai positif apalagi kesenian Qasidah Rebana pada anak-anak remaja, yang saat ini kurang diminati pada usia remaja karena pengaruh teknologi digital yang semakin canggih

"Memang diperlukan bimbingan kemasyarakat khususnya dari Penyuluh Agama agar mengaktifkan kembali kesenian bernilai Islami yang bernilai dakwah seperti Qasidah Rebana". Pungkas Marlius Putra. (Ekowan/PopiHumas)

 


TERKAIT

Berita LAINNYA