Kota Bengkulu (Humas) --- Penyuluh Agama Islam (PAI) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ratu Samban Ustadz M. Awaludin, M. Ag. melalui bimbingan pengajian Majelis Taklim (MT) menyampaikan penyuluhan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan anak.
Pada kegiatan rutin pengajian bulanan yang diadakan di masjid wilayah binaan di Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu ini, Ustadz Awaludin memberikan pemaparan tentang peran pendidikan dalam membentuk karakter dan masa depan anak.
Dalam penyampaiannya Ustadz Awaludin menyampaikan dalil yaitu Hadis Nabi Muhammad SAW: "Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka kedua orang tuanyalah yang menjadikannya sebagai Yahudi, Nasrani, atau Majusi". (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menekankan tanggung jawab orang tua dalam mendidik anak dengan baik agar dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik.
Lebih lanjut Ustdz Awaludin melanjutkan secara keseluruhan bahwa kalimat ini menekankan pentingnya pendidikan dan pengaruh orang tua dalam membentuk kepribadian serta keyakinan anak. Orang tua memiliki peran yang krusial dalam memastikan bahwa anak-anak mereka tumbuh dengan nilai-nilai yang positif dan sesuai dengan fitrah mereka.
Kegiatan rutin ini dihadiri oleh ibu-ibu dan orang tua, anak, dan tokoh masyarakat. Dalam penyuluhan tersebut, dijelaskan bahwa pendidikan tidak hanya terbatas pada aspek akademis, tetapi juga meliputi pendidikan moral dan sosial. Pada pembahasan ini menekankan pentingnya keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan, mulai dari memberikan dukungan belajar hingga membangun komunikasi yang baik dengan anak.
Kegiatan ini juga menyertakan sesi diskusi interaktif, dimana dapat berbagi pengalaman dan bertanya tentang tantangan yang dihadapi dalam mendidik anak. Diharapkan, melalui penyuluhan ini, masyarakat dapat lebih memahami dan mengaplikasikan pentingnya pendidikan yang holistik untuk perkembangan anak.
Melalui langkah ini, PAI KUA Kecamatan Ratu Samban berkomitmen untuk terus mendukung dan mengedukasi masyarakat demi menciptakan generasi yang cerdas dan berakhlak mulia.
(Nisa/PopiHumas)
