Kota Bengkulu (Humas) -- Bertempat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkulu, Penyuluh Agama Islam (PAI) dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singaran Pati, Sirwanto, S.Ag., MH. telah melaksanakan kegiatan penyuluhan agama Islam dengan bertema “Ummat Islam akan masuk Surga, kecuali yang enggan” yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama di kalangan Warga Binaan/Narapidana.
Para penyuluh berperan aktif dalam memberikan materi dan bimbingan kepada para narapidana, sehingga diharapkan mampu membawa perubahan positif dalam kehidupan mereka. Karena, penyuluhan ini berfokus membantu Narapidana untuk mengenal lebih dekat lagi dengan agama dan mendekatkan diri pada Allah SWT.
Disampaikan Sirwanto, selain pendidikan agama, kegiatan ini juga menyediakan layanan konseling bagi para Narapidana. Konseling ini bertujuan untuk memberikan dukungan moral dan spiritual, serta membantu narapidana dalam menghadapi berbagai masalah yang mereka hadapi selama berada di dalam lapas. Dengan bimbingan yang tepat, diharapkan narapidana dapat menemukan solusi atas masalah mereka dan memperbaiki kualitas hidup.
"Pembelajaran fiqih menjadi salah satu materi penting dalam penyuluhan ini. Narapidana diberikan pemahaman mengenai hukum-hukum Islam yang berkaitan dengan ibadah dan muamalah (hubungan antar manusia). Melalui pembelajaran fiqih, Narapidana diharapkan dapat mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, baik selama masa tahanan maupun setelah bebas nanti,'' Pungkas Sirwanto. (Ekowan/Humas)