Kota Bengkulu (Humas)08/09 – Semangat kreativitas dan bakat sinematografi kembali mengukir prestasi membanggakan bagi Madrasah Aliyah Negeri 1 (MAN 1) Kota Bengkulu. Pada Kompetisi Film Pendek Islami (KFPI) tahun 2023 yang diadakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, MAN 1 Kota Bengkulu berhasil meraih Juara 1 dalam ajang ini. Prestasi ini adalah bukti nyata keunggulan siswa dan dedikasi dari seluruh elemen yang terlibat dalam penggarapan film pendek.
MAN 1 Kota Bengkulu mengirimkan dua karya film pendek yang berjudul “TABUT” dan “Syarafal Anam Warisan Budaya Bengkulu.” Kedua film ini menggambarkan keindahan budaya dan nilai-nilai Islami yang kaya dalam konteks Bengkulu. Prestasi yang diraih oleh MAN 1 Kota Bengkulu adalah hasil kerja keras dan komitmen dari siswa Eskul Sinematografi yang mendedikasikan waktu dan usaha mereka dalam proses penggarapan.
Kepala Madrasah, Hendri Kuswiran, M.Pd, menyatakan rasa bangganya terhadap prestasi siswa MAN 1 Kota Bengkulu dalam ajang KFPI. “Prestasi ini adalah bukti nyata bahwa MAN 1 Kota Bengkulu tidak hanya unggul dalam bidang akademis, tetapi juga dalam bidang seni dan budaya. Saya bangga dengan karya-karya film yang menginspirasi ini”. Ujarnya.
Prestasi ini juga tidak terlepas dari dukungan dan doa dari berbagai pihak, termasuk Kepala Tata Usaha, guru, staf Tata Usaha, serta peserta didik yang terlibat dalam penggarapan film. Kolaborasi antara Eskul Sinematografi, OSIM, Eskul Pramuka, dan Eskul Marawis dalam penggarapan film pendek dokumenter ini telah menghasilkan karya yang memukau.
Kegiatan KFPI merupakan kompetisi tahunan yang diadakan oleh Kementerian Agama Indonesia untuk menggali potensi kreativitas siswa dalam menyampaikan pesan-pesan Islami melalui medium film. Prestasi MAN 1 Kota Bengkulu dalam ajang ini semakin mengukuhkan eksistensinya dalam dunia seni dan budaya, serta memberikan inspirasi kepada seluruh komunitas sekolah.
MAN 1 Kota Bengkulu berharap bahwa prestasi ini akan menjadi motivasi bagi siswa-siswanya untuk terus mengembangkan potensi mereka dalam seni dan budaya serta menginspirasi generasi mendatang melalui karya-karya yang penuh makna.(HumasMAN1Kobe/Popi)
