Bengkulu Utara (Humas) - Pengumpulan zakat melalui madrasah bukan hanya sekedar kewajiban bagi seorang muslim tetapi juga sebagai media pendidikan dan pelatihan pembelajaran zakat.  Sejalan dengan hal tersebut Madrasah Aliyah Negeri 1 Bengkulu Utara melalui panitia menyelenggarakan pengumpulan zakat fitrah di madrasah sejak tanggal 10 hingga 20 Maret 2025.

Melalui pengumpulan zakat fitrah di sekolah ini diharapkan para siswa dapat mengimplementasikan ilmu yang telah diperolehnya seperti, memahami dan menghapal doa zakat serta teknis pengumpulan dan penyaluran zakat. Pendistribusian zakat fitrah ini akan dilakukan pada 20 Maret 2025.

Adapun panitia penerima zakat fitrah ini terdiri dari para pengurus OSIM yang didampingi oleh pembina keagamaan MAN 1 Bengkulu Utara Ustadz Haryo Pratikto, S.Pd. Teknis penerimaan zakat dilakukan dengan menghimbau seluruh warga madrasah yang terdiri dari dewan guru, staf dan para siswa untuk membayar zakat fitrahnya di madrasah.

Zakat yang dibayarkan dapat berupa beras ataupun uang. Adapun qimad zakat fitrah uang terbagi dalam 3 kategori yaitu kategori 1 Rp. 45.000/jiwa, kategori 2 Rp. 40.000 dan ketegori 3 Rp. 35.000/jiwa. Sedangkan zakat fitrah berupa beras sebanyak 2,5 kg atau 10 canting/jiwa.

Menurut Haryo Pratikto program ini salah satunya bertujuan untuk melatih dan membentuk kesadaran sosial dan tanggung jawab dalam pengelolaan zakat.  Selain itu diharapkan bahwa pembelajaran zakat tidak hanya sebatas teori tetapi dapat dipraktikkan langsung oleh siswa lewat tata cara yang benar sesuai aturan agama. ( Apriani )