Kota Bengkulu (Humas) - Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Bengkulu menghadiri undangan Sosialisasi Pengunaan Tanda Layak Buku Pendidikan Agama Tahun 2024. Kegiatan ini diselenggarakan di Ruang Aula Kantor Kementerian Agama Kota Bengkulu, Kamis 18 Juli 2024.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kasubbag Tata Usaha dan dihadiri oleh Kasi PAIS dan Plh. Kasi Penmad Kantor Kementrian Agama Kota Bengkulu dan peserta undangan dari Madrasah, serta sekolah yang ada di Kota Bengkulu.
Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan Surat Edaran Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi Kementrian Agama Republik Indonesia Nomor : B-221 /P.III/HM.01/07/2024 Tanggal 09 Juli 2024 terkait buku layak terbit di sekolah dan di madrasah, diharapkan seluruh buku yang beredar di sekolah maupun madrasah sudah lolos seleksi oleh Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama.
Disampaikan oleh Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah, M.Pd.Si. sosialisasi tanda layak ini penting karena selama ini sering terjadi kasus buku yang beredar di tengah masyarakat khususnya buku pendidikan agama masih ada kejadian muncul teks atau narasi-narasi yang justru kontraproduktif, misalnya narasi yang berbau SARA, radikalisme, atau berbau hal-hal yang selama ini kita hindari.
“Dengan kegiatan sosialisasi ini, diharapkan tidak ditemukan lagi buku khususnya buku pendidikan agama yang isinya mengandung sara, radikalisme, atau yang lainnya di Madrasah”. Ungkap Diniah (MTsN1KoBe/Humas)