CURUP (HUMAS) --- Setidaknya 800 lebih siswa MAN RL tumpah memadati lapangan MAN untuk mengikuti upacara HUT RI ke 78. Kegiatan yang dihadiri juga oleh segenap guru serta staf madrasah berlangsung cukup hikmat, Kamis (17/8/2023).
Menteri agama RI dalam sambutanya yang disampaikan oleh kepala madrasah MAN RL H.Yusrijal, M.Pd pada amanat upacara menyampaikan, bahwa menjaga kemerdekaan adalah kewajiban bagi seluruh bangsa Indonesia. "Kementerian agama wajib mendukung serta mengisi kemerdekaan ini dengan mencetak generasi hebat. Tentunya melalui peran serta guru, dosen serta para pendidik di negeri ini", amanahnya.
Diamanahkan juga tentang menjaga keharmonisan berbangsa dan bernegara dengan berpijak pada nilai bhineka tunggal Ika, sehingga Pancasila sebagai dasar negara benar benar diamalkan bukan hanya sebagai jargon semata. Sementara itu ditemui pada sela sela kesibukannya, kepala MAN RL menyampaikan hal senada. Bahwa upacara HUT RI bukanlah kegiatan seremonial biasa.
"Banyak pengorbanan yang sudah diberikan oleh para pendahulu kita, bukan hanya korban waktu serta harta, namun juga nyawa dipertaruhkan demi kemerdekaan. Sangat disayangkan bila generasi muda tidak mampu mengisi kemerdekaan dengan hal positif", ungkap Yusrijal. Ia menegaskan bahwa berterimakasih pada para pahlawan aja tidak cukup. Ada hal wajib lebih dari itu yang harus dilakukan.
"Kemerdekaan adalah berkat dan rahmat dari Allah yang diberikan melalui para pejuang yang tak henti hentinya berjuang sampai pekikan merdeka berkumandang. Rasanya terlalu naif jika suasana merdeka ini di sia siakan, bila tanpa melakukan sesuatu untuk kemajuan negara ini ya tidak berlebihan bila dikatakan haram", tegas Yusrijal.
Acara yang dimulai pukul 07.00 sampai pukul 09.30 wib ini nampak terasa mengharu biru, ketika teks proklamasi kemerdekaan dibacakan oleh bapak Royhan Rambos yang merupakan salah satu guru di MAN RL. (Julita)