Seluma (Humas) – Menindaklanjuti surat Kepala BKKBN Provinsi Bengkulu Nomor :1041/BL.01/J5/2024 perihal pemantauan Kegiatan Mini Lokakarya Stunting serentak yang meliputi Kecamatan Sukaraja,Kecamatan Air Periukan, Kecamatan Lubuk Sandi dan Kecamatan Seluma Barat. Atas undangan tersebut sehingga Kepala KUA Kecamatan Sukaraja yang di wakili Oleh Penyuluh Agama Islam Dra.Halimah untuk menghadiri acara tersebut.
Halimah mewakili Kepala KUA Kecamatan Sukaraja Hamdan Fauzi,S.Sos.I, menghadiri undangan Mini Lokakarya di Aula Kantor Camat Sukaraja , Kamis (05/09). Mini Lokakarya Percepatan Penurunan Stunting secara serentak dilakukan 4 Kecamatan. Acara ini di pusatkan di Kecamatan Sukaraja, mini lokakarya stunting merupakan kegiatan pertemuan di kecamatan yang diinisiasi dan dipimpin oleh camat dalam rangka mengawal dan mengevaluasi masalah stunting,
Sebagaimana yang disampaikan oleh Koordinator Penyuluh KB, bahwa kegiatan Minlok Percepatan Penurunan Stunting direncanakan sesuai petunjuk yaitu dilaksanakan secara serentak 4 Kecamatan. Pada Minlok serentak ini dilakukan 4 kecamatan di Tahun 2024 ini. Acara Mini Lokakarya ini dihadiri oleh Camat Sukaraja, Camat Air Periukan, Camat Lubuk Sandi, Camat Seluma Barat, Kasi PMD Kecamatan Sukaraja, Kasi PMD Kecamatan Air Periukan , Kasi PMD Kecamatan Lubuk Sandi, Kasi PMD Kecamatan Seluma Barat,Ketu PKK Kecamatan Sukaraja, Kepala Puskesmas Cahaya Negeri,Kepala Puskesmas Air Periukan, Kepala Puskesmas Talang Tinggi, Kepala Puskesmas Tumbuan, Penanggung Jawab Gizi Puskesmas Talang Tinggi,Penanggung Jawab Gizi Puskesmas Tumbuan, Penanggung Jawab Gizi Puskesmas Air Periukan, Penaggung Jawab gizi Puskesmas Cahaya Negeri, Kepala KUA Kecamatan Sukaraja, Kepala KUA Kecamatan Air Periukan, Kepala KUA Kecamata Lubuk Sandi, Kepala KUA Kecamatan Seluma Barat, dan beberapa Kepala Desa dari Kecamatan Sukaraja, Air Periukan,Lubuk Sandi dan Seluma Barat, Ketua PKK dari Kecamatan Sukaraja, Lubuk Sandi, Air Periukan dan Bidan TPK Tumbuan. (Eka/Fifi)