Kota Bengkulu (Humas)-Jelang malam pergantian tahun baru 2024, Polres Kota Bengkulu laksanakan Apel Gelar Pasukan Pengamanan Malam Tahun Baru 2024 bertempat di halaman Mapolresta Bengkulu dipimpin oleh Kapolresta Bengkulu AKBP Deddy Nata, S,I.K.
Apel tersebut sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan pengamanan baik pada aspek personel maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar, Basarnas dan lainnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pj Sekda Kota Bengkulu Eka Rika Rino, Waka I DPRD Kota Marliadi, Unsur Perwakilan Forkopimda, Stakeholder terkait dan jajaran Pemkot Bengkulu lainnya, termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bengkulu yang diwakili oleh Kasubbag Tata Usaha, Dr. H. Fahrurrazi, S.Pd,M.Si.
Dalam apel ini, Kapolresta Bengkulu AKBP Deddy Nata membacakan amanat Kapolri dihadapan para peserta apel. Ia menyampaikan momen tahun baru oleh masyarakat secara universal dirayakan melalui kegiatan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata, yang akan meningkatkan aktifitas pada pusat keramaian.
Meskipun tahun baru ini rutinitas tetapi apapun tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan, utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan pokok. Mengingat momentum ini bagian dari tradisi masyarakat Indonesia yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas pergerakan masyarakat yang diperkirakan tahun ini mencapai 107,63 juta orang berdasarkan survei Kemenhub RI.
Sehingga apel gelar pasukan ini dianggap penting untuk memastikan kesiapan personel dalam pengamanan perayaan tahun baru 2024 dapat berjalan dengan optimal apalagi momen ini bertepatan dengan masa kampanye pemilu 2024 sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi sehingga membutuhkan dukungan dari TNI, K/L, Pemda, Mitra Kamtibmas dan Stakeholder terkait.
Dalam kesempatan ini, Kasubbag Tata Usaha Kantor Kemenag Kota Bengkulu, Dr. H. Fahrurrazi, S.Pd, M.Si. menyampaikan siap berpartisipasi dalam mendukung operasi dan berharap tugas pengamanan Nataru ini menjadi ladang ibadah. (Popi)