Rejang Lebong (HUMAS)---- Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Bermani Ulu melalui Staf Panwascam melaksanakan kunjungan ke MTsN 2 Rejang Lebong  guna untuk menghimbau netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menghadapi Pilkada 2024.  Pada hari Rabu, (25/9/2024) bertempat di ruang Kepala Tata Usaha, salah satu staf Panwascam Bermani Ulu memberikan surat himbauan tersebut.

Kunjungan Panwaslu disambut hangat oleh pegawai dan Kepala Tata Usaha MTsN 2 Rejang Lebong . Tim panwascam  menyampaikan tujuan dari kunjungan tersebut, "Kunjungan silaturahmi ini tidak hanya sekadar pertemuan, tetapi juga merupakan upaya konkret dalam menjalin sinergi, konsolidasi, serta menjaga netralitas ASN, terutama menghadapi momentum Pilkada pemilihan Bupati dan wakil bupati, gubernur dan wakil gubernur 2024.” Ujarnya.

Di tempat terpisah, Riswan Nurhadi selaku Ketua Panwascam Bermani Ulu menjelaskan bahwa kunjungan tim panwascam tersebut memiliki tiga tujuan utama. Pertama, memperkuat silaturahmi antara Panwaslu Kecamatan Bermani Ulu dan MTsN 2 Rejang Lebong.  Kedua, menjalin sinergi dan konsolidasi di antara kedua lembaga untuk meningkatkan efektivitas pengawasan dan upaya preventif.  Ketiga, menyampaikan pesan penting terkait Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada Aparatur Sipil Negara, terutama yang berada di sektor instansi pemerintahan.

"Netralitas ASN mutlak diperlukan dalam setiap sektor instansi, termasuk Kementerian Agama. Oleh karena itu, kami melakukan kunjungan ini sebagai bentuk sosialisasi untuk memastikan bahwa seluruh ASN di wilayah kami memahami dan menerapkan prinsip netralitas ini dengan sungguh-sungguh," jelas Riswan

Surat himbauan tersebut diterima dengan baik oleh Kepala TU Bapak Pramudi Wardani, S.Pd.I, beliau mengucapkan terimakasih kepada Tim Panwascam Bermani Ulu yang telah mengingatkan agar Netralias ASN di Lingkungan MTsN 2 Rejang Lebong terjaga.

“Terimakasih kami ucapkan kepada Tim dari Panwascam Bermani Ulu yang telah mengunjungi Madrasah kami serta mengingatkan kepada kami tentang netralitas ASN. Nantinya kami akan sosialisasikan surat ini kepada para ASN di sini sehingga apa yang diharapkan pada pilkada serentak 2024 ini dapat berjalan dengan lancar tanpa melibatkan seluruh ASN baik dilingkungan madrasah maupun pemerintah, terang orang yang sering disapa pakde Pram tersebut.

Perlu diketahui bahwa ASN dilingkungan MTsN 2 Rejang Lebong ini seluruhnya berjumlah 19 orang termasuk kepala madrasah, kepala Tata Usaha dan Bendahara Madrasah. Sementara untuk guru 5 ASN pegawai negeri Sipil dan 11 ASN PPPK.

Dengan himbauan tersebut, diharapkan agar netralitas ASN di MTsN 2 Rejang Lebong terus terjaga. Sama-sama berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan Pemilu yang bersih dan adil serta  memastikan bahwa ASN dapat memahami dan menjalankan tugasnya dengan netra. Diharapkan juga bahwa sinergi antara Panwascam dan instansi terkait dapat memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan pemilihan yang transparan dan berintegritas. (apriliandi)