Bengkulu Utara ( Humas ) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Dr. H.Nopian Gustari,S.pd.I, M.Pd.I., beserta jajaran melaksanakan salat Idul Adha 1445 Hijriyah bersama masyarakat Desa Karang Pulau Kecamatan Putri Hijau di lapangan sepak bola Desa Karang Pulau. Senin (17/06/2024).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Jajaran Kantor Kementerian Agama Bengkulu Utara, Bupati Bengkulu Utara,Sekretaris Daerah Bengkulu Utara, Asisten dan Staf Ahli Setdakab Bengkulu Utara, Camat Putri Hijau, jajaran SKPD Setdakab Bengkulu Utara, Kepala Desa serta masyarakat Karang Pulau.
Dalam sambutannya, Dr. H. Nopian Gustari, S.Pd.I., M.Pd.I, melaporkan terkait jumlah hewan kurban di Bengkulu Utara tahun 2024 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yaitu 1.664 hewan kurban menjadi 1.836 ekor hewan kurban dengan rincian kerbau 26 ekor, sapi 1.170 ekor dan kambing 640 ekor.
Selanjutnya Idul Adha ini “Selain mengajak kita untuk merenungkan makna dari pengorbanan nabi Ibrahim, momentum Idul Adha ini juga diharapkan dapat menguatkan semangat persaudaraan dan gotong royong kita dalam berbagi terutama kepada masyarakat sekeliling kita yang membutuhkan,”jelasnya.
Pada Kesempatan ini juga, Bupati Bengkulu Utara menyampaikan, melalui peringatan Idul Adha diharapkan dapat menguatkan semangat persaudaraan dan gotong royong dalam berbagi terutama kepada yang membutuhkan sekaligus merenungkan makna dari pengorbanan Nabi Ibrahim AS atas kesetiannya kepada Allah SWT.
Abdurrahman, L.C, khatib sekaligus imam salat Idul Adha dalam khutbah menyampaikan, Idul Adha merupakan perwujudan sebuah pengorbanan manusia kepada Allah SWT dari segala tindakan egois dan perbuatan dosa, dengan demikian diharapkan setiap umat muslim dapat mengisi perjalanan imannya dengan kerendahan hati untuk menjadi muslim yang lebih baik dalam hati dan perbuatan.
“Idul Adha merupakan sebuah wujud pengorbanan manusia kepada Allah SWT dari segala tindakan egois dan perbuatan dosa, dengan demikian semoga setiap umat muslim dapat mengisi perjalanan imannya dengan kerendahan hati untuk menjadi muslim yang lebih baik dalam hati dan perbuatan”, ucapnya.
Dalam acara tersebut turut dilaksanakan penyaluran bantuan keringanan biaya pengobatan dari Baznas Kabupaten Bengkulu Utara secara simbolis kepada salah satu warga desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun atas nama Envinarmati yang didiagnosa mengalami penyakit “Malignant Neoplasm of Oropharynx Unspecified” yang sedang dirawat di RSUD M. Yunus Bengkulu dan akan dirujuk ke RSUPN Cipto Mangunkusumo kota Jakarta Utara. ( YN)
