REJANG LEBONG (HUMAS)--- Jajaran Kantor Kementerian Agama Rejang Lebong turut merangkul kepedulian terhadap situasi kemanusiaan di Palestina dengan bergabung dalam shalat ghaib di Masjid Agung Baitul Makmur, Curup. Acara ini berlangsung setelah shalat Dzuhur pada hari ini, diikuti oleh sejumlah karyawan Kantor Kemenag dan masyarakat setempat (07/11/23).
Shalat ghaib ini sebagai bentuk solidaritas dan doa bersama untuk mendoakan perdamaian di Palestina yang tengah dilanda konflik. Para peserta shalat ghaib berdoa agar bencana kemanusiaan yang terjadi di wilayah tersebut segera berakhir dan kehidupan kembali pulih.
Kepala Kantor Kemenag Rejang Lebong,H.Lukman,S.Ag.,M.H. mengatakan, "Kami sebagai karyawan Kemenag merasa memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung masyarakat Palestina. Shalat ghaib ini adalah bentuk kepedulian dan doa kami untuk mereka yang tengah mengalami penderitaan."
Acara tersebut juga dihadiri oleh tokoh agama, ulama, dan sejumlah elemen masyarakat yang turut serta dalam upaya mendoakan perdamaian di Palestina. Masjid Agung Baitul Makmur menjadi saksi kebersamaan antarumat beragama dalam mengungkapkan keprihatinan terhadap konflik yang terus berlangsung.
Shalat ghaib ini diharapkan menjadi langkah awal untuk lebih meningkatkan kesadaran masyarakat akan situasi sulit yang dihadapi oleh rakyat Palestina. Selain itu, diharapkan juga dapat menjadi ajang untuk memperkuat solidaritas dan persatuan antarumat beragama dalam menghadapi berbagai tantangan kemanusiaan.
Tidak hanya memberikan dukungan melalui doa, sebelumnya, seluruh karyawan Kemenag Rejang Lebong juga telah turut berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan dengan melakukan donasi untuk Palestina. Inisiatif ini menunjukkan bahwa kepedulian mereka tidak hanya sebatas kata-kata, tetapi juga terwujud dalam tindakan nyata untuk membantu meringankan beban saudara-saudara mereka di Palestina.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak pihak yang tergerak untuk memberikan dukungan nyata bagi Palestina, baik melalui aksi kemanusiaan maupun upaya diplomasi, sehingga perdamaian dapat segera terwujud di wilayah tersebut.