Rejang Lebong (HUMAS)-- Kegiatan SMANSA Fair 2024 di SMAN 1 Dwi Tunggal Curup semakin meriah dengan diadakannya lomba pidato untuk siswa Sekolah Menengah Atas dan setingkatnya. Dalam acara ini, Kasi Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Rejang Lebong, Drs. H. Akhmad Hafizuddin, M.H.I., diundang sebagai dewan juri. Acara berlangsung pada hari Jumat, 11 Oktober 2024.
Dewan juri yang terdiri dari Guru Bahasa Indonesia dari SMP Negeri 1 Curup dan dua dosen Bahasa Inggris dari IAIN Curup, turut memberikan penilaian yang objektif dan konstruktif. Menurut Ustadz Anton Sujarwo, guru pembimbing acara, pelaksanaan lomba dimulai sejak pukul 08.00 hingga selesai, dengan melibatkan delapan peserta, terdiri dari dua putra dan enam putri. Mereka berasal dari berbagai sekolah, termasuk SMAN 4, SMAN 2, SMK IT KU, SMAN 1, dan MAN Rejang Lebong.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berbicara di depan umum serta meningkatkan rasa percaya diri siswa. Dalam lomba ini, para peserta akan memperebutkan gelar juara 1, 2, dan 3, yang tentunya menjadi tantangan menarik bagi mereka.
Dalam keterangannya kepada Tim Humas, Drs. H. Akhmad Hafizuddin mengungkapkan rasa apresiasi yang tinggi terhadap acara tersebut. "Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan lomba pidato ini. Kegiatan seperti ini tidak hanya melatih keterampilan berbicara, tetapi juga membantu siswa dalam mengembangkan pemikiran kritis dan kreatif," ujarnya.
Siswa yang berpartisipasi tampak bersemangat, mempersiapkan pidato mereka dengan matang. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi siswa untuk menunjukkan bakat serta kemampuan berkomunikasi mereka. Selain itu, lomba pidato juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk saling belajar satu sama lain dan menjalin persahabatan antar sekolah.
Dengan dukungan dari pihak sekolah dan masyarakat, diharapkan acara ini menjadi agenda rutin yang dapat menginspirasi generasi muda untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan positif. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya berakhir pada perlombaan saja, tetapi dapat membangun kebiasaan positif bagi para siswa dalam berkomunikasi dan menyampaikan pendapat di masa depan.(prada)