Bengkulu Tengah (Humas) - Kementerian Agama melakukan terobosan untuk pelayanan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya mencari para pendakwah untuk diundang dalam kegiatan keagamaan. Aplikasi Ustadz Kita, sebuah layanan digital untuk menjawab permasalahan tersebut.
Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah Drs. H. Zainal Abidin, MH melalui Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah Dr. Rusman Saleh, M.Pd menjelaskan, aplikasi Ustadz Kita diharapkan memudahkan masyarakat umum mencari pendakwah (da’i) untuk diundang memberikan ceramah dan pemahaman keagamaan. “Platform ini diharapkan menjadi jembatan para da'i yang berwawasan moderat, dalam mengambil peran untuk mengisi ruang digital dengan konten-konten dakwah yang mencerahkan,” kata Rusman saat acara sosialisasi aplikasi Ustadz Kita di Aula Sakinah Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah, Senin (31/07/2023).
Hadir pada acara tersebut Subkor Seksi Kemitraan Umat Publikasi Dakwah dan HBI Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Rizal, S.Pd.I, M.Pd beserta tim kerja dari Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, serta 40 peserta sosialisasi yang terdiri dari penceramah (dai) di Kabupaten Bengkulu Tengah. Menurut Rusman, aplikasi tersebut menunjukkan transformasi digital terus dilakukan guna memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Da’i diharapkan bisa membentengi umat agar tidak tertipu, terbujuk, terayu konten dakwah di media sosial yang disampaikan bukan oleh ahlinya. Jika sesuatu diserahkan bukan pada ahlinya maka tinggi saat kehancurannya.
“Pekerjaan penting para da'i adalah penanggung jawab dan penuntun umat. “Da’i adalah obor bagi jalan terangnya umat. Jangan ada yang menggunakan agama untuk membenci satu sama lain. Selain sebagai penceramah, da’i juga mengemban peran penting sebagai pembawa kasih sayang di tengah masyarakat,” ujarnya. Da’i adalah benteng dakwah Islam Indonesia serta mitra Pemerintah, yang dapat memberikan sumbangsih berupa pemikiran untuk bergerak bersama merawat kebhinekaan, menciptakan harmoni, dan membangun moderasi dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara.
Sementara itu, Subkor Seksi Kemitraan Umat Publikasi Dakwah dan HBI, Rizal, M. Pd.I sekaligus Plt. Kabid Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, menerangkan, tujuan kegiatan tersebut untuk memberikan pemahaman kepada seluruh peserta terkait penggunaan aplikasi Ustadz Kita. Para peserta yang melek teknologi informasi. Aplikasi itu dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat, untuk mencari pendakwah yang terkait isu sentral Kemenag yang moderat. Tujuan lainnya sebagai ajang silaturahmi bagi para peserta, dan dapat mendukung aktivitas keagamaan di masyarakat.