BENGKULU (HUMAS) --- Staf Khusus Menteri Agama (Stafsus Menag) Bidang Media dan Komunikasi Publik, Wibowo Prasetyo menyebut, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu termasuk lembaga yang produkif dan informatif dalam memberikan Keterbukaan Informasi kepada Publik.
‘’Karenanya kami terus mendorong jajaran Kanwil di Bengkulu untuk fokus dalam informasi keterbukaan public melalui transformasi digital,’’ ungkap Wibowo ketika hadir menjadi nara sumber melalui virtual pada hari kedua Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil). Minggu, (3/3/2024).
Menurutnya, Transformasi digital di Kementerian Agama sebagai keharusan dan sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi karena merupakan kehendak zaman. Apalagi Transformasi digital, satu dari tujuh kebijakan prioritas Gus Menteri (GusMen) Yaqut Cholil Qoumas di Kementerian Agama.
‘’Karenanya Bengkulu harus siap menjadi Role Model Transformasi Digital,’’ pintanya.
‘’Sehingga semua layanan keagamaan dan pendidikan di Kemenag bisa cepat, murah, efektif dan efisien,’’ lanjutnya.
Bahkan Kemenag berkomitmen akan mengintegrasikan semua aplikasi di Kemenag yang juga akan diintegrasikan ke satu data Indonesia.
‘’ Kami membuat suatu terobosan dan lompatan yg besar, salah satu aplikasi lewat Super Apps Pusaka, Karena Kita memang harus meninggalkan manual, apalagi di tahun 2045, selain ditetapkan program indonesia emas, indonesia akan terhubung dengan dunia digital,’’ bebernya.
‘’Karenanya kita harus siap, responsive. Jangan sampai tertinggal,’’ ucapnya.
Dikesempatan yang sama, Kakanwil H. Muhammad Abdu.,S.Pd.I.,M.M menyatakan bahwa jajaran Kanwil Kemenag siap mendukung program prioritas Menag terkait penekanan program Transformasi Digital.
‘’Bahkan jajaran Kemenag di Bengkulu telah mengintegrasi semua layanan. Karenanya semua jajaran Kanwil Kemenag agar dapat melaksanakan program ini,’’ demikian Kakanwil.