Rejang Lebong (Humas) – Belum lama ini, pada peringatan Isra’ Mi’raj 1444 H
yang dilaksanakan pada Jum’at (17/02) lalu, MAN Rejang Lebong mengundang tamu spesial
yakni Khotib Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Rejang
Lebong.
Adalah Mabrur Syah, S,Pd.I., S.IPI., M.HI., dosen, wakil dekan II FSEI IAIN Curup,
sekaligus pimpinan Ponpes Darul Ma’arif Rejang Lebong tersebut diundang dengan maksud
untuk memberikan tausiyah kepada seluruh warga MAN Rejang Lebong, khususnya peserta
didik.
Dalam tausiyah yang bertema tentang Isra’ Mi’raj tersebut, Mabrur Syah
mengisahkan perjalanan Baginda Rasul dalam menempuh kesempurnaan spiritual menuju
Sang Pencipta. Yang mana salah satu hikmah dari perjalanan spiritual tersebut yaitu adanya
perintah menunaikan sholat lima waktu.
“Jika Baginda Rasul menjalani Isra’ dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsha
sejauh 2.113 KM, dilanjutkan dengan Mi’raj dari Baitul Maqdis memasuki tujuh langit,
hingga ke Sidratulmuntaha. Ini merupakan perjalanan dimensi ruang dan waktu, yang jika
kita manusia biasa mustahil untuk dilakukan dan hanya dalam satu malam perjalanan. Oleh
karena itu sholat merupakan mi’rajnya orang – orang yang beriman. Agar kita mendapat
kecintaan dari Allah SWT”, tutur Mabrur Syah.
Mabrur Syah melanjutkan pesannya terkhusus kepada seluruh peserta didik agar
senantiasa menjaga sholatnya, serta patuh kepada orang tua dan guru. Karena ridhonya Allah
adalah rhidonya orang tua. Sehingga bagi yang bersungguh – sungguh mendirikan sholat
tentu selalu menjaga prilakunya serta patuh kepada orang tua dan guru demi kecintaan
kepada Allah SWT.
Selain tausiyah, peringatan yang dilangsungkan dilapangan terbuka madrasah sejak
pukul 08.00 WIB tersebut juga diisi dengan berbagai acara lainnya seperti penampilan solo
dan duet lagu Islami, serta acara makan bersama. Acara pun diakhiri pada pukul 10.00 WIB,
sebelum akhirnya bel pulang dibunyikan beberapa saat kemudian. (Royhan)