Rejang Lebong (Humas) ---- Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Binduriang, Jamaan Nur S.Ag M.Pd yang diwakili salah satu Penyuluh Agama Islam Non Pns Ali Imran S.Pd. menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid  Nur’aya’ Desa Kepala Curup, belum lama ini.

Peletakan batu pertama ini juga di hadiri langsung oleh Kepala Desa yakni Lukman hakim, Perangkat Desa,Tokoh Masyarakat  ,Perangkat Agama dan  seluruh panitia pembangunan masjid Nur’aya’ Desa kepala curup.

Ketua pembangunan, Samsuri mengaku bersyukur atas terlaksananya kegiatan. Karena sebenarnya, acara peletakan batu pertama ini sudah di agendakan cukup lama oleh ketua panitia dan masyarakat setempat, namun mengingat waktu dan faktor lainnnya, sehingga baru hari ini bisa terlaksana.

“ Alhamdulillah, perwakilan dari KUA hari ini berkenan hadir dan turut serta dalam peletakan pondasi batu pertama, “ ungkap Ketua Panitia pembangunan  Masjid Nur’aya’.

Sementara itu ditempat yang sama, mewakili Kepala kua binduriang, Ali Imran S.Pd mengharapkan, agar dapat memfungsikan Masjid, bukan hanya sebagai tempat ibadah, tempat sujud, namun esensinya bisa lebih luas untuk memakmurkan masjid dan masyarakat sekitarnya.

“Saya bangga dengan kekompakan masyarakat dan sangat mendukung sekali, apa yang menjadi angan-angan dan cita-cita masyarakat yang ada di Desa Kepala Curup, yang selama ini dikenal dengan daerah rawan perampokan,dan kejahatan lainya yang terkesan jauh dari nilai nilai agama,tetapi dengan keinginan masyarakat untuk membangun masjid ini merupakan bukti bahwa masyarakat desa kepala curup ingin merubah image negative selama ini,’’ beber Kepala KUA.

 Diakhir sambutannya, Ali Imran juga mengatakan bahwa dengan akan di mulainya pembangunan Masjid  ini, nantinya senantiasa dapat memberikan pencerahan pada masyarakat secara luas, tandasnya.

Terpisah, Lukman hakim selaku kepala desa yang juga Pembina pembangunan masjid  Nur’aya’ mengatakan bahwa Masjid sebagai salah satu pusat kegiatan ummat menempati peranan sangat penting dalam proses perbubahan sosial terutama membangun aspek moral dan perilaku, tuturnya.

"Selain tempat ritual ibadah, masjid juga berfungsi sebagai tempat pendidikan juga musyawarah," pungkasnya. ( Diana)