Bengkulu (Inmas)- MAN 1 Mukomuko melaksanakan upacara pengibaran bendara, namun upacara kali ini berbeda dari upacara biasanya. Upacara kali ini MAN 1 Mukomuko memperagakan lima nilai budaya kerja Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kepala MAN 1 Mukomuko, Ibu Nursyamsiah, M. Pd yang bertindak sebagai pembina upacara memperagakan lima nilai budaya kerja Kementerian Agama Republik Indonesia dan diikuti oleh seluruh peserta upacara. Pada kesempatan tersebut, Ibu Nur menjelaskan arti lima nilai budaya kerja kementerian agama. Selain itu, Ibu Nur mengingatkan kepada seluruh majelis guru, bahwa lima nilai budaya kerja kementerian agama bukan hanya sekedar untuk dihapal gerakan dan artinya, tetapi jauh lebih penting dari itu adalah penerapan dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik.
Mengajarkan dan menunjukkan lima nilai budaya kerja kepada peserta didik merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan khusunya dilingkungan madrasah. Mereka adalah generasi penerus yang cepat atau lambat akan terjun kedunia kerja, oleh karena itu, integritas, profesionalitas, inovasi, tanggungjawab, dan keteladanan merupakan modal kerja yang harus dimiliki.
Peragaan lima nilai budaya kerja saat melaksanakan upacara kini merupakan hal yang wajib diperagakan setiap pelaksanaan upacara bendera di MAN 1 Mukomuko. Hal ini merupakan respon dari intruksi menteri agama untuk memperagakan lima nilai budaya kerja kementerian agama saat melaksanakan upacara bendera.
Upacara bendera bukan sekedar berdiri membentuk barisan kemudian menaikkan bendera, akan tetapi upacara bendera memiliki sejarah dan makna yang dalam. Selain itu, melalui upacara bendera kedisiplinan dapat ditumbuhkan pada diri siswa-siswi sebagai bagian dari pendidikan karakter yang sejalan dengan lima nilai budaya kerja kementerian agama.
Melalui lima nilai budaya kerja pendidikan karakter dapat diterapkan dan ditumbuhkan. Seperti halnya integritas mengajarkan tentang kejujuran, prosfesional mengajarkan kedisiplinan dan kompetensi, Inovasi mengajarkan tentang perkembangan dan perubahan yang lebih baik. Tanggungjawab mengajarkan tentang berkerja secara tuntas dan keterladanan mengajarkan tentang pentingnya menjadi figur atau contoh yang baik bagi orang lain. Kelima hal tersebut merupakan bagian dari pendidikan karakter di MAN 1 Mukomuko.
Peragaan lima budaya kerja saat melaksanakan upacara bendera memberikan suasana baru. Jika sebelumnya peserta upacara lebih banyak siap dan tegak kini dengan adanya peragaan lima budaya kerja membuat seluruh peserta upacara bergarak bersama dengan gerakan yang sama.
MAN 1 Mukomuko berharap inovasi pelaksanaan upacara bendera dapat memberikan manfaat yang besar dalam memajukan pendidikan di MAN 1 Mukomuko. Inovasi mutlak untuk di lakukan tidak hanya dibidang-bidang tertentu tetapi juga di bidang-bidang yang lain. (Jufri88)
Redaktur : H. Rolly Gunawan