Mukmuko---(Humas) Dalam rangka memeriahkan rangkaian kegiatan perayaan HUT Ke-79 Republik Indonesia dan sekaligus gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5-PPRA), MTsN 2 Mukomuko menggelar berbagai lomba antar kelas. Di antara lomba yang berhasil menjadi sorotan warga madrasah adalah fashion show gaun daur ulang sampah.
Lomba tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX. Setiap kelas menugaskan 1-3 siswi untuk dijadikan model yang akan memakai gaun. Gaun yang dibuat dan dilombakan harus ada yang menggunakan bahan-bahan hasil daur ulang sampah. Sampah-sampah yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan gaun bermacam-macam. Ada yang menggunakan kantung plastic beraneka warna, bungkus mie instan, kertas HVS bekas, Koran bekas dan lain-lain.
Dalam proses pembuatannya, siswa dibantu oleh guru pendamping P5. Berbagai kreasi menarik berhasil dibuat oleh kelas masing-masing sesuai bahan baku sampah yang telah ditentukan. Setiap kelas menampilkan gaun dengan gaya dan ciri khas tersendiri. Kreativitas, tingkat kerumitan dan bahan baku merupakan beberapa aspek yang akan menjadi penilaian dewan juri.
Para peserta tidak hanya menampilkan busana mereka dengan percaya diri, tetapi juga mempertunjukan gaya dan sikap yang menawan di sepanjang cat walk yang didesa ini demikian rupa menggunakan lapangan madrasah. Wajah-wajah cantik melangkah dengan penuh rasa percaya diri, menjadikan acara ini semakin mengesankan.
Selain menyemarakkan perayaan HUT Ke 79 Republik Indonesia, Lomba Fashion Show daur ulang ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya daur ulang dan pelestarian lingkungan. Hal itu sejalan dengan tema P5 yang diusung pada semester ini yaitu Gaya Hidup Berkelanjutan dengan subtema Sampahku, Kreativitas tanpa Batas.Karya-karya indah yang dibuat dengan kreativitas itu harapannya dapat menyampaikan pesan bahwa sampah-sampah yang sering dibuang begitu saja ternyata dapat dibuat menjadi sesuatu yang berharga dan bernilai seni.[Mr]