Bengkulu Tengah, (Humas) - Mencetak lulusan yang bisa terlibat aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, minimal di lingkungan tempat tinggal masing-masing, merupakan salah satu misi MTs Negeri 2 Bengkulu Tengah. (06/10/23).
Untuk mencapai tujuan tersebut, madrasah menyusun program muhadharah yang dilaksanakan setiap Jumat pagi di Mushola Madrasah. Melalui kegiatan ini, setiap peserta didik akan mendapat giliran untuk melatih kemampuan berbicara di depan umum, di bawah bimbingan Pak Donni Herwandi, S.Ag selaku Koordinator Keagamaan, minimal ada dua orang peserta didik yang akan tampil sebagai penceramah setiap Jumat, Kepala Madrasah sangat mendukung adanya program yang sangat bermanfaat ini.
"Kegiatan Muhadharah ini juga merupakan salah satu program unggulan di Madrasah kita ini, dan kita selalu rutin (melakukannya) setiap hari Jumat. Di samping untuk melatih keberanian anak -anak, harapannya juga untuk mempersiapkan dai-dai yang nantinya menjadi penerus dalam mensyiarkan agama Islam," tegas Pak M. Faizal Hudha.
Dengan adanya kegiatan ini mulai kelihatan bibit-bibit yang memiliki bakat, kemauan, dan dapat diberdayakan untuk tampil di depan umum. "Agar bakat peserta didik dapat berkembang dengan maksimal, dibutuhkan pelatih khusus yang kompeten," kata Pak Donni, berharap pihak madrasah bisa mengusahakan pelatih dari luar yang memang difokuskan untuk mengasah kemampuan peserta didik di bidang public speaking. Hal ini dapat dimaklumi, mengingat tugas sebagai guru dan koordinator cukup menyita waktu dan tenaga, sehingga kurang maksimal dalam membimbing peserta didik yang tampil dalam kegiatan muhadharah.
"Jika anak-anak ini dilatih oleh tenaga khusus, mereka tentu tidak hanya sekadar memahami materi ceramah, tapi juga menguasai teknik penyampaian materi yang dapat menyentuh hati, baik itu dari segi intonasi maupun gaya bahasa. Tentunya akan lebih terarah," imbuh Pak Donni.
Terlepas dari terkabul atau tidaknya harapan dan keinginan tersebut, Pak Donni tetap semangat membina anak-anak sesuai dengan kemampuan beliau, dengan keyakinan bahwa melalui kegiatan ini sungguh akan lahir calon-calon dai muda yang berpotensi tinggi. (eys)