Bengkulu Selatan (Inmas)- Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Bengkulu Selatan menerima pembinaan dari Kepolisian Sektor (Polsek) Kota Manna, Senin (27/1). Pembinaan dilaksankan bersamaan dengan pelaksanaan upacara bendera rutin. Bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara Kanit Bimas polsek Kota Manna Iptu Luthfi, yang sekaligus memberikan pembinaan berkaitan dengan tata tertib berkendaradan berlalu lintas serta penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang.
Inspektur Upacara menyampaikan beberapa bahaya narkotika yang dimulai dari kecanduan mengkonsumsi rokok diantaranya :
- Mendorong siswa untuk mencuri ketika tidak memiliki uang untuk membeli rokok
- Melawan guru karena pengaruh candu
- Melawan orang tua karena keinginan merokok tidak terpenuhi
- Atau anak itu ngutang rokok ke warung atas nama orang tuanya
- Memicu konsumsi minuman keras
- Kecanduan rokok terus berlanjut mencoba narkoba
Mengenai berkendaraan inspektur upacara juga menyampaikan :
- Siswa dilarang membawa kendaraan bermotor ke sekolah karena belum cukup umur
- Siswa MTsN belum boleh membuat SIM
Diakhir amanat Inspektur upacara berpesan agar siswa MTsN 1 Bengkulu Selatan diminta untuk menjauhi rokok dan tidak berkendaraan karena belum memenuhi syarat usia. Hal lain juga disampaikan berkaitan dengan maraknya berita penculikan, maka siswa-siswi MTsN 1 Bengkulu Selatan tidak bepergian sendirian tetapi minimal berjalan 2 orang untuk menghindari penculikan.
Kepala MTsN 1 Bengkulu Selatan Bapak H.Saefudin Zuhri, S.Ag. M.Pd. yang diwakili oleh Waka Kurikulum Bapak Ahmad Zubair , M.Pd. menyambut baik dan merasa terbantu dengan kedatangan pihak kepolisian, hal ini memberikan dampak yang bagus bagi psikologis siswa. Zubair berharap agar siswa-siswi MTsN 1 Bengkulu Selatan dapat mematuhi apa yang telah disampaikan oleh inspektur upacara untuk tidak merokok dan memakai kendaraan motor pungkas waka kurikulum.(ns,dee)
