Bengkulu (Informasi dan Humas) 15/7- Orientasi siswa baru merupakan ajang perkenalan siswa sesama siswa, siswa dengan lingkungan sekolah dan siswa dengan pola dan system kehidupan madrasah. Satu hari setelah dinyatakan lulus di MTS. Baitul Makmur Curup siswa yang dinyatakan lulus diwajibkan untuk mengikuti orientasi siswa baru.
Orientasi ini dilakasanakan di aula Islamic Centre Curup. Berbeda dengan orientasi yang dilakukan sekolah lain MTS Baitul Makmur melaksanakan Orientasi Siswa baru yang mengupayakan siswa menjadi di kenal, mengenal dan berkenalan. Norma dan garis-garis religius lebih diutamakan dalam tiap orientasi siswa baru.
Pada orientasi ini siswa diwajibkan memakai papan nama seukuran kertas HVS berwarna dan ditulis nama masing-masing serta membawa perlengkapn sholat. “siswa yang tidak mau sholat berjamaah akan kita keluarkan” tegas H. Usep Saepudin, S.Ag. M.Pd dalam sambutan apel pagi bersama siswa baru yang akan memasuki masa orientasi siswa baru.
Dalam orientasi siswa baru ini panitia melibatkan Osis dan Pembina osis guna mengaskan kembali disini ada peraturan. “Siap dipimpin dan siap memimpin” papar Tarmizi, S.Pd.I Pembina osis dalam meberikan arahan kepada pengurus osisi yang akan membantu jalannya orientasi siswa baru.
Orientasi siswa baru ini dilaksanakan pada pukul 07.30 Wib sampai dengan setelah dzuhur ditutup dengan sholat berjamaah di Masjid Agung Baitul Makmur Curup. Beranjak dari sinilah awal dari orientasi siswa baru ini akan mengaskan kepada calosn siswa baru bahwa MTS. Baitul Makmur Curup bukan sekolah pelarian dan tidak bisa main-main. Karena setiap detik keberadaan siswa di MTS. Baitul Makmur mereka dalam pengawasan pendidikan.
“MTS bukan sekedar mengajarkan Matematika, SKI, Seni tapi disini juga kalian akan diajarkan bagaimana cara berjalan yang benar, bagaimana cara makan yang benar. Maka dari itu tanamkan di benak masing-masing KE MTS BAITUL MAKMUR APA YANG KAU CARI ?” tegas kepala MTS Baitul Makmur Curup.
Penulis : Fariq/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari