Pendidikan Madrasah

Kemah Santri Nusantara Se kabupaten Mukomuko Tahun 2018 Berjalan Sukses

Mukomuko (Inmas),--- Kemah Santri Nusantara sekabupaten Mukomuko yang diprakarsai oleh Kemenag Mukomuko Melalui Penyelenggara pendidikan Agama dan keagamaan Islam (PAKIS) akhirnya dapat berjalan dengan lancar dan suses.

Pembukaan kemah santri Nusantara dibuka langsung oleh kepala kementerian Agama Mukomuko yang diwakili oleh Kasubbag TU H. Widodo, SHI yang sekaligus sebagai Inspektur Upacara, dengan dihadiri oleh Kasi Pakis Kemenag Mukomukko, Para Pimpinan Pondok Pesantren, Kepala KUA Kecamatan Pondok Suguh, Kapolsek, koramil, pengurus Kuarcab, kepala Madrasah, para Pembina, dan para tamu undangan.

Acara Perkemahan diselenggarakan di Bumi Perkemahan Pondok Pesantren Darul Amal desa Tunggang Kecamatan Pondok Suguh dengan melibatka 160 orang  peserta pramuka tingkat penggalang dan Penegak dari 6 pondok pesantren diantaranya Darul Amal, Miftahul Ulum, Darunnajah 6 Annahil, RaudatunNajah, Al-Ihsan, dan Almunawaroh.

“Dalam pramuka telah diajarkan bagaimana kita memanfaatkan waktu serta bagaimana jika kita sedang mengemban suatu tugas, mencintai alam dan lingkungan sekitar kita, melatih kemandirian sebab pramuka sifat mandiri itu merupakan hal wajib yang harus dimiliki setiap individunya dan sebagai generasi penerus Jiwa Leadership yang merupakan sifat kepemimpinan sangat diperlukan dalam pramuka.” Ungkap Widodo.

Dalam perkemahan santri ini juga ada kompetensi santri dengan menyelenggarakan kegiatan berupa MTQ, Hafidz Qur’an, Kesenian Rabana, Hadroh dan Marawis, Vidio Film Pendek, Pionering, PBB, masakan Nusantara, dan kebersihan tenda. Acara berlangsung selama 3 hari dari tanggal 21 s.d 23 September 2018.

Menjelang penutupan Kemah Santri Kasi Pekis Kemenag Mukomuko Drs. H. Ali Muda Selaku penyelenggara kegiatan kemah santri sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan terhadap kegiatan ini karena kegiatan ini dapat berjalan dengan baik lancar dan sukses.

Ali muda juga mengatakan akan berupaya agar kegiatan ini dapat berjalan setiap tahunnya, dengan melibatkan seluruh pondok pesantren yang ada dimukomuko “karena dari 13 Pondok pesantren yang ada di kabupaten Mukomuko baru 6 Pondok pesantren yang ukut dalam kegiatan kemah santri ini tahun ini”.Jelasnya.

(Tisna)


TERKAIT

Pendidikan LAINNYA