Bengkulu Tengah (Inmas)- Kasi Pendidikan Islam (M. Luth, S. Ag,.M.Pd.I) bersama Kepala Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ulum (Sonopati, S. Pd.I) Kamis, 18/10/2018.

    Dalam kunjungan Kasi Pendidikan Islam (M. Luth, S. Ag,.M.Pd.I) di MI Nurul Ulum tersebut menyampaikan bahwa kemajuan sebuah lembaga ataupun Madrasah yang yang kita pimpin tergantung kepada siapa yang mengololah lembaga tersebut atau siapa yang memimpin lembaga tersebut. Kalau yang memimpin orangnya  disiplin maka secara otomatis bawahannya akan disiplin pula, namun sebaliknya ketika pemimpinnya tidak disiplin maka bawahannya pun akan ikut tidak disiplin. Ibarat pepatah “Guru Kencing berdiri Murid Kencing berlari”.

    Dengan demikian lanjut  M.Luth 5 nilai budaya kerja yang digalakan di kementerian Agama itu jangan hanya dipajang di dinding saja tetapi harus kita terapakan dalam keseharian kita. Kalau 5 nilai budaya kerja sudah diterapkan otomatis Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ulum akan banyak diminati masyarakat.

    “Kita ketahui bahwa masyarakat sekarang sudah mulai percaya kepada Madrasah, maka dari itu kepercayaan masyarakat jangan sampai kita abaikan karena akan merusak citra Kementerian Agama”.

    Terahir M.Luth  menyampaikan Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ulum selain menjaga 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama dan kode etik guru maka kita juga harus mempersiapkan yang berkaitan dengan perangkat pembelajaran dan administrasi kelas, baik guru yang sudah tersertifikasi ataupun belum tersertifkasi karena ini penting sebagai arsip ataupun laporan. (Mus)