Bengkulu (Hukmas) 5/9 - Selain melaksanakan rukun-rukun ibadah haji, hal yang paling penting dalam pelaksanaan ibadah haji adalah menjaga kesehatan jamaah haji mulai dari keberangkatan dari tanah air, di Arab Saudi sampai pulang kembali ketanah air, kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, H. Suardi Abbas, SH,MH saat memberikan manasik haji di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara, Senin (03/9).
Menurut dia, dengan kondisi fisik yang sehat, maka syarat, rukun dan wajib haji akan dapat terpenuhi serta dilaksanakan dengan baik dan insyallah pulang ke tanah air akan mendapatkan predikat haji yang mabrur.
Untuk itu, ia meminta kepada Jamaah Calon Haji khususnya di Provinsi Bengkulu untuk rajin berolah raga minimal dengan rajin berjalan kaki setiap pagi antara 2,5 sampai 4 Kilometer , dengan kebiasaan itu diharapkan jamaah calon haji Provinsi Bengkulu akan terbiasa untuk berjalan kaki di tanah suci untuk melaksankan ibadah haji dan rukun-rukun haji lainnya.
Ia juga menjelaskan kepada para Jamaah Calon Haji, bahwa pemondokan (Maktab) Jamaah Calon Haji (JCH) Provinsi Bengkulu yang tergabung dalam kloter 7,8,9,10 dan 11 Padang (Provinsi sumatera Barat-red) dengan Masjidil Haram (Kabah-red) berkisar antara 2,5 Kilometer sampai 4 Kilometer yaitu berada di Maktab 20,27,68,29 dan maktab 03.
“Walaupun jaraknya cukup jauh, mudah-mudahan kalau Jamaah Calon Haji (JCH) Bengkulu rajin berlatih dan berlolahraga maka tidak akan menjadi kendala CJH untuk melaksanakan ibadah haji,†tegasnya. (JJ)
Islam
Haji dan Umroh
Suardi Abbas: Jamaah Haji Bengkulu Harus Jaga Kesehatan
- Rabu, 12 Desember 2012 | 12:12 WIB