Kaur (HUMAS) --- Meski belum ada kepastian dari Pemerintah Arab Saudi terkait pelaksanaan haji tahun ini, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kaur tetap melaksanakan manasik haji untuk 106 Jemaah Calon Haji (JCH) yang dijadwalkan berangkat pada tahun ini.
Hal itu disampaikan Kakan Kemenag Kaur H. Irawadi, SAg, MH dihadapan Jemaah Calon Haji (JCH) saat pelaksanaan Manasik haji perdana di Masjid Agung Alkahfi, Rabu, (23/2) kemarin.
“pelaksanaan ibadah haji tahun 2022 belum ada kepastian dan masih menunggu instruksi pusat, namun signal keberangkatan haji sudah ada mengingat saat ini Pemerintah Arab Saudi sudah membuka untuk Jemaah Umroh,” ungkapnya.
Kakan Kemenag Kaur mengatakan, penyelenggaraan haji dimasa pandemi memerlukan beberapa penyeseuaian, terutama adanya penerapan protokol kesehatan, Jemaah yang diwajibkan vaksinasi serta adanya karantina sebelum dan setelah proses haji.
"Kesimpulannya, selama proses penyelenggaraan haji, jemaah wajib menerapkan protokol kesehatan. Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, serta membatasi interaksi dan mobilitas," tegasnya.
Dalam arahannya, Kakan Kemenag Kaur Irawadi juga menyampaikan kepada seluruh CJH untuk selalu berprasangka baik kepada Allah SWT dan jangan sampai ada kekhawatiran dengan pendaftaran keberangkatan.
“Bapak Ibu calon jemaah haji tetaplah fokus dan ikhlas. Karena bila terjadi sesuatu hal terjadi pada calon jemaah haji, misalnya meninggal akan langsung digantikan dengan ahli waris. Tetaplah berbaik sangka kepada Allah SWT.” Tambahnya.
Untuk diketahui, sebanyak 106 jemaah yang mengikuti manasik haji kemarin merupakan Jemaah yang tertunda berangkat pada tahun 2020 dan tahun 2021 karena pandemi covid 19. (Puji)