Siswa MIN 1 Rejang Lebong Antusias Mengikuti Kegiatan Muhadharah Bulanan

Rejang Lebong (Humas) – Siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Rejang Lebong dengan penuh semangat mengikuti kegiatan muhadharah yang digelar di halaman madrasah pada Jumat (06/09). Kegiatan yang menjadi agenda rutin bulanan ini disambut dengan antusiasme tinggi baik oleh petugas yang tampil maupun seluruh peserta yang hadir. Berbagai penampilan ditampilkan oleh siswa dalam kegiatan ini, mulai dari pembacaan surah Al-Qur’an, hafalan hadis, doa, hingga penampilan kreatif seperti nasyid dan cerita menggunakan boneka tangan.

Kepala MIN 1 Rejang Lebong, Mufidatul Chairi, S.Ag., M.Pd.I melalui Koordinator Bidang Kesiswaan, Kurniati, S.Pd, menyatakan bahwa semangat siswa dalam mengikuti kegiatan muhadharah sangat luar biasa. “Antusiasme siswa-siswi MIN 1 Rejang Lebong sangat tinggi dalam kegiatan ini, baik dari petugas yang tampil maupun peserta lainnya. Mereka semua terlihat penuh semangat,” ujar Kurniati saat diwawancarai di sela-sela acara. Ia juga menambahkan bahwa para siswa yang bertugas tampil telah mempersiapkan diri dengan baik sejak seminggu sebelumnya, demi memberikan penampilan terbaik pada hari tersebut.

Salah satu siswa yang tampil, Syakirah Denatri, siswi kelas 3C, mengungkapkan kegembiraannya bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Saya sudah berlatih jauh-jauh hari untuk tampil di muhadharah ini, dan sangat senang bisa menunjukkan apa yang telah saya pelajari,” ujar Syakira dengan senyum antusias. Penampilan Syakira yang membawakan cerita menggunakan boneka tangan mendapatkan apresiasi dari teman-teman dan guru-gurunya.

Kegiatan muhadharah di MIN 1 Rejang Lebong merupakan bagian dari upaya madrasah untuk mengembangkan keberanian dan kepercayaan diri siswa dalam tampil di depan umum. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi siswa untuk mengasah bakat dan kemampuan mereka, baik dalam hal keagamaan maupun kreativitas. Menurut Kurniati, program ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa agar lebih percaya diri dan mampu mengembangkan bakatnya.

“Muhadharah ini rutin kami adakan setiap bulan, tepatnya pada Jumat di minggu pertama. Kegiatan ini tidak hanya melatih kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an dan hafalan doa, tetapi juga mengasah keterampilan mereka dalam berceramah, bernyanyi nasyid, hingga mendongeng dengan boneka tangan. Tujuannya agar siswa semakin berani tampil dan bisa mengembangkan potensi yang mereka miliki,” tutup Kurniati. (Randi)

 


TERKAIT

Berita LAINNYA