Rejang Lebong (HUMAS) – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Kasi Bimas Islam Kementerian Agama Rejang Lebong, Drs. H. Akhmad Hafizuddin, M.HI., mengisi tausiyah di Masjid Az Zahra, yang merupakan salah satu masjid yang terpilih dalam nominasi masjid besar percontohan untuk mewakili Rejang Lebong dan Provinsi Bengkulu tahun 2024. Acara ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh anggota Badan Kemakmuran Masjid (BKM) dan Majelis Taklim di Kelurahan Dwi Tunggal, Curup pada Minggu Malam Senin (22/09).

Dalam tausiyahnya, Drs. H. Akhmad Hafizuddin mengungkapkan pentingnya memahami makna Maulid Nabi sebagai momen untuk meneladani akhlak dan perilaku Rasulullah. Ia menjelaskan bahwa peringatan Maulid bukan sekadar ritual, tetapi sebuah kesempatan untuk memperkuat iman dan meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

"Sangat penting bagi kita untuk menjadikan teladan Nabi dalam kehidupan sehari-hari. Rasulullah adalah sosok yang penuh kasih sayang, adil, dan bijaksana. Dengan mengikuti ajaran beliau, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih baik," ujarnya di hadapan jamaah.

Kehadiran masyarakat yang antusias dalam acara ini menunjukkan tingginya minat untuk mendalami ajaran Islam. Di akhir ceramah, Pak Hafiz mengajak seluruh jamaah untuk berkomitmen dalam membangun karakter yang baik dan meningkatkan kepedulian sosial di lingkungan masing-masing. Ia menekankan bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan di masyarakat.

Peringatan Maulid Nabi di Masjid Az Zahra ini tidak hanya sekadar menjadi acara religius, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat silaturahmi antar warga. Semangat yang ditunjukkan oleh jamaah dalam mengikuti acara ini mencerminkan harapan besar untuk mewujudkan masyarakat yang lebih religius dan harmonis.

Dengan adanya acara ini, diharapkan Masjid Az Zahra dapat terus berperan aktif dalam menyebarkan nilai-nilai Islam yang moderat dan damai, serta menjadi contoh bagi masjid-masjid lainnya .