Seluma (Humas), Adalah M. Wahid Syafiuddin, M.Ag yang merupakan seorang Penyuluh Agama Islam yang bertugas di KUA Kecamatan Air Periukan. Selain bertugas dalam pelayanan kantor, ia juga kerap kali turun ke desa binaan (laksanakan Bimluh) guna berinteraksi secara langsung dan ikut terlibat dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan, termasuk pada Hari Rabu (malam kamis) yang lalu, ia bertugas sebagai protokol acara pada kegiatan tasyakuran dan doa bersama yang diselenggarakan oleh salah satu tokoh masyarakat Desa Kungkai Baru. (29-082-024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Desa Kungkai Baru dan perangkat, tokoh agama dan masyarakat, tokoh politik, tokoh perempuan, Ketua BPD dan Anggota, hingga jama'ah pengajian Ibu-ibu (Majelis Taklim). Hadir juga dalam kegiatan tersebut Camat Air Periukan, dan Kepala Desa tetangga seperti Tawang Rejo, Sidosari, dan Sidoluhur .
H. Suhardi Edi Prasetyo adalah tuan rumah acara Tasyakuran dan Do'a Bersama, yang diadakan dihalaman rumahnya. Kegiatan ini terselenggara sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dan anugerah yang diberikan kepada saya, dan juga keluarga besar. Nikmat dan rezeki tersebut berupa dilantimu saya menjadi salah satu anggota DPRD Kabupaten Seluma periode 2024 hingga 2029 yang akan datang. Maka untuk kelancaran acara saya meminta kepada M. Wahid Syafiuddin, selaku tokoh agama dan juga penyuluh untuk memandu dan menjadi protokol acara pada malam hari ini. (Ungkap H. Suhardi).
Sementara itu, M. Wahid Syafiuddin mengaku sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari terselenggaranya acara pada malam hari ini, terlebih masyarakat dan para tokoh memberikan kepercayaan kepada saya untuk menjadi protokol. Selain kegiatan tasyakuran dan doa bersama, tuan rumah dan panitia mengajak para jama'ah dan warga Desa Kungkai Baru, berikut tamu undangan yang hadir dan desa tetangga baik Kecamatan Air Periukan, hingga Sukaraja dan Lubul Sandi, untuk membaca sholat dengan tajuk Kungkai Baru Bersholawat.
Pembacaan Sholawat dipandu oleh Group Hadroh Syauqul Musthofa hingga akhir pembacaan Mahalul Qiyam. Acara ditutup dengan do'a, yang dipimpin oleh K. H. Hamdani, MZ (Imam Masjid Al-Barokah/ Tokoh Agama).(Naf/Mws)
