Meperdalam Pembacaan Al - Quran Di Majlis Taklim Nurul Jannah Kelurahan Babatan Binaan Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Sukaraja

Seluma (Humas) - Pola pembinaan penyuluh agama Islam  kecamatan Sukaraja Weni Artika  mengacu pada pola dasar pengaplikasian metode qiro’ah yaitu 4D dan 7D. 4D sebagai penguasaan huruf hijaiyah, baris-harakat, huruf bersambung dan ilmu tajwid. Kemudian 7D dipahami, ditunjuk, dituntun, diulangi, diuji, diperlancar dan dipindahkan. Kegiatan ini telah berjalan sesuai dengan pengabdian dan memberikan kontribusi dalam menguatkan literasi Al-Qur’an bagi majlis taklim Nurul Jannah di Kelurahan Babatan,Jum’at,13/09.

Weni Mengatakan Buta aksara alquran pada usia lanjut  fenomena realitas sosial keagamaan dengan pengembangan ilmu pengetahuan dari berbagai aspek literasi. Femonena sosial-keagamaan tidak akan terwujud ketika individu belum mampu membaca dan menulis alquran. Kemampuan membaca sebagai asumsi dasar melakukan interaksi dan komunikasi dengan al qur’an sebagai kitab suci pedoman umat Islam. Untuk pencapaian kemampuan tersebut, maka  tanggungjawab berbagai pihak, terutama  Penyuluh Agama Islam.

Banyak metode yang berkembang sampai saat ini, dan terus melakukan pembaruan, seperti metode tilawaty, Metode Dirosah, metode yanbu’a, metode Rubaiyyat. Ini menunjukan adanya usaha yang serius dari  Penyuluh Agama islam Kecamatan Sukaraja Weni Artika di malis taklim binaannya.

Baca tulis Al-Qur’an untuk memberantas buta aksara  Al-Qur’an yang masih tinggi presentasenya di kalangan masyarakat . Dengan  metode Qiro’ah, yang menjadi media dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan majelis taklim sebagai Mitra dampingannya.  Penyuluh Agama Islam Kecamatan Sukaraja Weni Artika  selalu melakukan tindakan dengan memunculkan inovasi  bahwa interaksi dengan Al-Qur’an, mengkonstruksi kepercayaan diri menampilkan diri di depan publik. Al-Qur’an, kitab suci ummat Islam yang wajib untuk dibaca, difahami, di tadduburi dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari  bagi ummat islam  dengan  tajwid yang baik dan benar dapat membantu memahami isi kandungan Al-Qur’an ,jelas Weni. (Naf/JA)


TERKAIT

Berita LAINNYA