Seluma (Humas) Kunjungan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Malbes Polri di MAN Seluma memberikan sosialisasi mengenai strategi pencegahan intoleransi, radikalisme, terorisme di lingkungan pelajar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya daripada intoleransi, radikalisme, terorisme. Selasa (03/12/2024).
Pada kesempatan tersebut, Agung mengatakan pentingnya sosialiasi ini untuk menghindari terpapar daripada paham radikal yang dapat membuat hal negatif.
“Nanti ada semua itu contohnya ada, ada anak dibawah umur yang sudah terpapar paham radikalisme, yang membuat waspada bagi generasi lainnya, sehingga diadakanlah sosialisasi ini”. Ujar Agung.
Kepala MAN Seluma, Ichwan Saputra, M. Pd, menyambut baik atas kunjungan dan kehadiran dari Tim Densus 88, Ichwan mengatakan memang sangat mengkhawitirkan mengenai radikalisme ini bagi pelajar saat ini pada umumnya.
“Terutama Madrasah ataupun Pesantren yang harus diawasi betul-betul, namun sejak dulu MAN Seluma ini tidak terdengar ataupun terdapat sejarah-sejarah mengenai radikalisme,”tuturnya.
Dihadapan siswa - siswi MAN Seluma yang hadir, Ichwan berharap siswa dapat mampu memahami ataupun menerapkan materi-materi yang telah disampaikan narasumber. Riska
Secara umum, tugas Densus 88 Anti Teroris adalah menyelenggarakan kegiatan intelijen, pencegahan, penindakan, penyidikan, identifikasi, dan sosialisasi dalam rangka penanggulangan tindak pidana terorisme. Densus 88 AT Polri pun memiliki perwakilan di seluruh provinsi di Indonesia yang disebut dengan Satgaswil Densus 88 AT Polri. Fungsi Satgaswil Densus 88 AT Polri adalah mendeteksi aktivitas para teroris di setiap daerah, serta menangkap para pelaku tindak pidana terorisme yang dapat merusak kedaulatan Republik Indonesia.
Dijelaskan pula, selain melakukan penangkapan sampai dengan upaya pemulihan pelaku maupun korban, agar setelah mereka kembali ke NKRI bisa diterima oleh masyarakat, Densus 88 juga melakukan berbagai upaya pencegahan Teroris kepada seluruh lapisan masyarakat.(Naf/Rsk)