Bengkulu Tengah, (HUMAS) - Kantor Urusan Agama ( KUA) Kecamatan Taba Penanjung menerima kunjungan tim Monitoring dan Evaluasi Sarana dan Prasarana (Monev Sarpras) Kementerian Agama Republik Indonesia beserta Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Bengkulu. Jum'at (31/05) Kemarin. Tim berjumlah 1 orang, yaitu Pak H. Jajang Ridwan, S. Ag, MA (Kasubdit Sarpras) bersama Bapak Kabid Urais H. Pahrizal, S. Sos. MSI dan 2 orang staffnya.
Dalam kunjungannya, tim meninjau keadaan sarana dan prasarana yang ada di Kantor Urusan Agama Kecamatan Taba Penanjung, meliputi balai nikah, ruang PTSP, ruang Staff, ruang Kepala, ruang arsip dan lain-lainnya. Selain itu, tim monev juga meminta jumlah dan status pegawai, jumlah penyuluh, penghulu, staff dan jumlah Penyuluh Agama Islam Non PNS beserta status kependidikan dan lain sebagainya.
Bapak Kasubdit Sarpras meminta penjelasan dari Kepala KUA Taba Penanjung Bambang Indarto, S. Sos. I terkait keadaan Bangunan Kantor mungkin ada kekurangan atau keluhan. "Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamtan Taba Penanjung merupakan garda terdepan dalam pelayanan pada masyarakat setempat, maka dari itu agar lebih maju ke depannya harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai," ujar Pak Jajang.
Pada kesempatan yang sama, Kabid Urais Kanwil Provinsi Bengkulu, H. Pahrizal, S. Sos. MSI yang mendampingi tim monev menenkankan kepada Penghulu agar dalam khutbah nikah harus mengedukasi Pengantin dan masyarakat yang hadir tentang Stunting yang menjadi program Pemerintahan agar dapat lebih memahami dan mengerti apa itu stunting tujuannya menekan angka stunting khusunya di wilayah Benteng.
Bambang Indarto, S. Sos. I sebagai Kepala KUA Taba Penanjung mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari tim monev kasubdit Sarpras beserta kabis Urais dan staff Kanwil. "dengan kunjungan ini semoga akan memacu pegawai untuk lebih semangat dalam melaksanakan kewajiban sebagai ASN dilingkungan Kementetian Agama Kabupaten Bengkulu Tengah, serta dapat merawat Sarpras yang ada di KUA Taba Penanjung," Ungkapnya.
( RW)
