Lebong(Humas) – Setiap sekolah atau madrasah akan melaksanakan Penilaian Akhir Semester (PAS) untuk melihat capaian hasil belajar para siswa selama enam bulan atau selama satu semester. Sebelum pelaksanaan PAS di Madrasah dilaksanakan Kepala Madrasah MTsN 2 Lebong Sri Sayekti, S.Ag. menginginkan untuk dilaksanakan simulasi terlebih dahulu kepada para siswa yang akan mengikuti ujian semester ganjil di Tahun Ini. Hal tersebut mengingat pelaksanaan PAS yang akan dilaksanakan di MTsN 2 Lebong menggunakan aplikasi yang menggunakan HP android, untuk itu mengantisipasi agar tidak terdapat kendala pada saat ujian perlu dilaksanakan simulasi terlebih dahulu.
“Terkadang pernah ditemukan ada beberapa HP android siswa yang tidak bisa digunakan untuk ujian berbasis android, kemungkinan dikarenakan ada beberapa aplikasi yang harus di update dan atau HP tersebut harus dibersihkan terlebih dahulu. Mengingat hal tersebut, simulasi harus dilaksanakan karena untuk memastikan bahwa HP yang dijadikan client dapat digunakan dengan baik serta betul-betul bisa terhubung dengan server ujian. Selain itu simulasi ini juga bertujuan untuk mengenalkan ujian berbasis android kepada siswa baru, yakni kelas VII, sebagaimana diketahui bahwa kelas VII belum pernah mengikuti ujian menggunakan android pada saat di sekolah dasar sebelumnya.” Ungkap Kepala Madrasah.
Saat berlangsungnya simulasi beberapa hari yang lalu (03/12) para siswa diarahkan oleh proktor dan dewan guru untuk masuk ruangan sesuai dengan nomor peserta yang telah diumumkan. Selanjutnya para siswa diinstruksikan untuk menyambungkan hp yang akan digunakan dengan wifi yang telah disiapkan oleh proktor dan teknisi. Setelah tersambung, para siswa diberikan link alamat ujian lalu memasukkan username dan password yang telah ditempelkan di meja masing- masing siswa. kemudian terakhir para siswa dapat mengerjakan soal yang telah tampil di layar hp masing-masing siswa, jika semua soal sudah diberi jawaban maka para siswa dapat menyelesaikan ujian dengan memilih menu selesai sebagai bukti bahwa siswa dapat telah berhasil mengikuti ujian.
Simulasi dilaksanakan di dua ruangan yakni ruangan 1 dan 2 yang mana pada masing-masing ruangan telah disediakan kartu ujian di meja para siswa hal tersebut memudahkan siswa untuk melihat username dan password ujian pada saat login ujian. Pada setiap ruang ujian, peserta ujian dibagi menjadi dua sesi yakini sesi 1 dan sesi 2. Dimana setiap sesi dikondisikan kurang dari 20 peserta. Hal tersebut mengingat server yang digunakan sudah di setting hanya maksimal 20 client di setiap satu sesi agar HP siswa dapat dijalankan secara lancar pada saat mengerjakan soal.
Dari pelaksanaan simulasi tersebut, semua para siswa bisa dipastikan dapat mengikuti simulasi dengan baik, walaupun di awal-awal masih ada beberapa kendala, khususnya di kelas VII karena baru pertama kali mengikuti simulasi berbasis android. Adapun jumlah soal untuk simulasi adalah berjumlah 20 soal dengan yang mewakili setiap Mata pelajaran. Untuk durasi pengerjaan soal simulasi diberikan waktu selama 30 menit. Dengan demikian simulasi telah dilaksanakan dan bisa dipastikan semua hp yang digunakan siswa tidaka ada yang mengalami kendala. (FH)
