Bengkulu Tengah ( Humas ) - Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 Bengkulu Tengah, Anita Utame Nensi, M.Pd, turut berpartisipasi dalam pertemuan lintas sektor yang digelar oleh Puskesmas Kecamatan Karang Tinggi di Puskesmas Ujung Karang. Acara yang dimulai pukul 07.30 WIB ini berlangsung hingga selesai dengan tujuan utama untuk membahas upaya penanggulangan stunting di kalangan siswa sekolah dan informasi kesehatan terkait, seperti penderita darah tinggi. ( 22/05/2024 )

Dalam pertemuan tersebut, berbagai pihak terkait berkumpul untuk membahas strategi komprehensif dalam meningkatkan kesehatan generasi muda, khususnya para siswa. Anita Utame Nensi, sebagai perwakilan dari sektor pendidikan, menekankan pentingnya kolaborasi antara tenaga pendidik dan tenaga medis dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan kondusif.

“Kesehatan anak-anak kita adalah fondasi bagi masa depan bangsa. Dengan mengatasi masalah stunting dan memberikan edukasi kesehatan yang memadai, kita dapat memastikan bahwa para siswa memiliki kesempatan untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal,” Ujar Anita.

Pembahasan mengenai stunting menjadi fokus utama mengingat dampak jangka panjang yang dapat mempengaruhi kemampuan belajar dan perkembangan anak.Selain itu, informasi mengenai cara penanganan dan pencegahan penyakit seperti hipertensi juga disampaikan sebagai bagian dari edukasi kesehatan yang lebih luas.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menyampaikan informasi, tetapi juga untuk merumuskan tindakan nyata yang bisa diterapkan di lingkungan sekolah. Salah satu langkah konkret yang diusulkan adalah pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan rutin di sekolah-sekolah serta pemberian makanan bergizi untuk siswa.

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga masyarakat umum, dalam upaya menyehatkan generasi penerus bangsa. Kesadaran akan pentingnya kesehatan sebagai bagian integral dari proses pendidikan diharapkan dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi perkembangan anak-anak di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Acara ini diakhiri dengan kesepakatan untuk terus mengadakan pertemuan serupa secara berkala guna memantau dan mengevaluasi perkembangan program yang telah diimplementasikan. Semua pihak yang hadir sepakat bahwa kerjasama lintas sektor merupakan kunci utama dalam mencapai tujuan bersama untuk menciptakan generasi muda yang sehat dan berdaya saing tinggi.(DA)