Kepahiang (Humas) --- Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kepahiang, Zulvi Nuryadin, S.Sos.I., M.H., menjadi pemateri dalam kegiatan orientasi pendampingan Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang dilaksanakan oleh BKKBN Kabupaten Kepahiang, Senin (15/07/2024).
Kegiatan dilaksanakan di Gedung Serbaguna Wulandari Kepahiang dan dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang, H. Zurdi Nata S.Ip. Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan pentingnya menangani permasalahan stunting. Saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Kepahiang terus melakukan berbagai upaya dalam rangka percepatan, pencegahan dan penanggulangan stunting di daerah ini jelas Zurdi.
“Kegiatan hari ini diharapkan mampu meningkatkan komunikasi perubahan perilaku dan pemberdayaan masyarakat kepada para calon pengantin dan pengantin usia produktif terkait stunting,” jelas Zurdi.
Kepala KUA Kecamatan Kepahiang menjelaskan bahwa pencegahan stunting memerlukan keterlibatan semua pihak bahkan sejak pasangan akan menikah.
“Peran KUA sangat penting sebagai lini yang paling dekat dengan masyarakat, bagi setiap catin yang akan menikah, akan dibekali berbagai hal,” jelas Zulvi.
Selanjutnya, Kepala KUA juga menyampaikan pada instansi dunia Pendidikan (Guru) agar dapat mengingatkan siswa dan siswi di sekolahnya supaya untuk dapat menghindari pergaulan yang tidak baik yang mengakibatkan terjadinya pernikahan dini yang kemudian berdampak terjadinya stunting. (Yayan)