Rejang Lebong (HUMAS) --- Sebanyak 77 Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS di Kabupaten Rejang Lebong baru saja menerima Surat Keputusan (SK) dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong. Acara tersebut berlangsung pada Kamis,06 Maret 2025, di Aula Kantor Kemenag Rejang Lebong, dengan suasana yang penuh khidmat dan penuh semangat.
Penyerahan SK kepada para Penyuluh Agama Islam Non PNS ini dilakukan oleh Kasubbag TU Kantor Kemenag Rejang Lebong, Drs. Suhardihirol, M.Pd, yang didampingi oleh Kasi Bimas Islam, Drs. H. Ahmad Hafizuddin, M.Hi. Penyerahan SK ini menandai dimulainya langkah baru bagi para penyuluh agama yang akan semakin berperan aktif dalam menyebarkan pemahaman agama Islam yang moderat dan damai kepada masyarakat.
Selain penyerahan SK, acara tersebut juga dilanjutkan dengan sesi pembinaan bagi seluruh penyuluh yang hadir. Kasubbag TU, Drs. Suhardihirol, M.Pd, dalam sambutannya mengingatkan seluruh penyuluh agama untuk meningkatkan kualitas kinerja mereka dalam menjalankan tugas mulia ini. "Tugas kita sebagai penyuluh agama bukan hanya sebatas memberi ceramah, tetapi juga memberikan teladan yang baik kepada masyarakat. Kita harus dapat menjadi agen perubahan yang dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat untuk lebih memahami ajaran agama Islam secara lebih baik dan moderat," ujar Suhardihirol.
Lebih lanjut, Kasubbag TU menekankan pentingnya peningkatan kapasitas pribadi setiap penyuluh. “Penyuluh agama harus terus mengembangkan diri dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan, agar dapat memberikan bimbingan yang relevan dan sesuai dengan perkembangan zaman. Kita harus bijak dalam menyampaikan pesan agama, agar tidak terjadi misinterpretasi yang dapat merugikan masyarakat," tambahnya.
Sementara itu, Kasi Bimas Islam, Drs. H. Ahmad Hafizuddin, M.Hi, yang turut hadir dalam acara tersebut, juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para penyuluh agama yang telah hadir dan menunjukkan komitmen mereka dalam menjalankan tugas tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh penyuluh yang terus menjaga komitmennya untuk mengabdi kepada masyarakat. Kehadiran kalian di tengah masyarakat sangat berarti, terutama dalam memberikan pemahaman agama yang damai dan penuh toleransi," ujarnya dalam sambutannya.
Penyuluh Agama Islam Non PNS memiliki peran yang sangat penting dalam membimbing umat, terlebih lagi di era digital ini, di mana informasi yang salah atau hoaks tentang agama dapat dengan mudah tersebar. Oleh karena itu, penyuluh agama bukan hanya berperan dalam mengajarkan nilai-nilai agama, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam melawan radikalisasi dan paham-paham ekstrem yang dapat merusak keharmonisan sosial.
Kasubbag TU juga menekankan agar para penyuluh agama yang baru saja menerima SK ini dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan profesionalisme mereka. “Tugas penyuluh agama bukanlah hal yang mudah, namun dengan dedikasi dan semangat yang tinggi, saya yakin kalian akan dapat menjalankan tugas ini dengan baik. Kami berharap, setelah menerima SK ini, kalian semakin bersemangat untuk memberikan kontribusi nyata dalam membina umat," tutur Suhardihirol.
Tak hanya itu, dalam pembinaannya, pihak Kemenag Rejang Lebong juga memberikan dukungan penuh kepada para penyuluh untuk terus berinovasi dalam metode penyuluhan. Penyuluhan tidak hanya dapat dilakukan melalui ceramah tatap muka, namun juga dapat dilakukan melalui media sosial dan platform daring lainnya, yang saat ini semakin diminati masyarakat. Hal ini bertujuan agar pesan agama dapat lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan, terutama generasi muda.
Acara tersebut berakhir dengan harapan besar bahwa para penyuluh agama yang baru dilantik akan terus melaksanakan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab. Penyuluh agama diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat dalam menjalankan ajaran agama dengan penuh kasih sayang, toleransi, dan saling menghormati.
Penyuluh Agama Islam Non PNS di Kabupaten Rejang Lebong kini diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi, untuk membangun masyarakat yang tidak hanya religius, tetapi juga harmonis dalam perbedaan. Dengan dukungan penuh dari Kemenag Rejang Lebong, penyuluh agama dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menciptakan Rejang Lebong yang lebih maju, beradab, dan penuh kedamaian.
(PRADA/PRADA)