Kantor Bahasa Bengkulu dan MAN 1 Kota Bengkulu Sinergi dalam Uji Kompetensi Bahasa Indonesia

Kantor Bahasa Bengkulu dan MAN 1 Kota Bengkulu Sinergi dalam Uji Kompetensi Bahasa Indonesia

Kota Bengkulu (Humas) – Dalam upaya meningkatkan kompetensi bahasa Indonesia peserta didik, Kantor Bahasa Bengkulu dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Bengkulu menjalin kerjasama untuk melaksanakan kegiatan Uji Kompetensi Bahasa Indonesia. Kegiatan ini akan difokuskan pada peserta didik Kelas XII MAN 1 Kota Bengkulu.

Proses pendaftaran untuk uji kompetensi akan dimulai pada bulan Februari dan berlangsung hingga bulan September 2024. Pelaksanaan uji kompetensi ini dijadwalkan sebagai salah satu langkah penting menuju peningkatan kemampuan bahasa Indonesia peserta didik.

Pengumuman hasil uji kompetensi rencananya akan dilakukan pada bulan Oktober 2024. Menariknya, terdapat hadiah uang sebesar 25 juta Rupiah untuk 25 sekolah terpilih sebagai bentuk apresiasi atas prestasi peserta didik dalam menguji kompetensi bahasa Indonesia.

Kepala Madrasah, Hendri Kuswiran, M.Pd, menyambut baik kerjasama ini. Beliau bersama dengan Kepala Tata Usaha dan perwakilan guru MAN 1 Kota Bengkulu menyatakan kesiapan dan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “Koordinasi yang baik antara Kantor Bahasa dan madrasah adalah langkah positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di MAN 1 Kota Bengkulu.

"Kami berkomitmen untuk mendukung peserta didik dalam menghadapi uji kompetensi ini”. Papar Hendri Kuswiran.

Selain sebagai bentuk penilaian kemampuan bahasa Indonesia, uji kompetensi ini juga memiliki arti strategis sebagai syarat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan sebagai persyaratan mendapatkan beasiswa unggulan. Ini menunjukkan pentingnya peran bahasa Indonesia sebagai keterampilan fundamental dalam menunjang kemajuan akademik peserta didik.

Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peserta didik dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia, yang pada gilirannya dapat memberikan kontribusi positif bagi pendidikan di tingkat lokal dan nasional. (MAN1/Popi)


TERKAIT

Berita LAINNYA