Bengkulu Selatan (Humas) - Indeks kepuasan jamaah haji untuk tahun 2024 menunjukkan hasil yang sangat memuaskan, mencerminkan peningkatan signifikan dalam kualitas layanan dan manajemen selama pelaksanaan ibadah haji. Data terbaru dari Kementerian Agama mencatat tingkat kepuasan jamaah mencapai 88,20% dari sebelumnya 85,83%. artinya Kemenag RI berhasil menaikkan poin sebesar 2.37% dan hal tersebur merupakan bukti kerja Kemenag layak untuk diapresiasi.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Bengkulu Selatan H. Irawadi, S.Ag., MH menanggapi hasil ini dengan rasa bersyukur. Kakan Kemenag mengatakan bahwa ini merupakan komitmen pemerintah dalam pelayanan haji.
“Peningkatan indeks kepuasan ini menunjukkan komitmen pemerintah dan pihak penyelenggara untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik,” ungkapnya.
Diketahui survei kepuasan ini mencakup berbagai aspek mulai dari Transportasi Bus antar kota yang mencapai 91.11/100 (sangat memuaskan), Layanan Hotel 89,75/100 (sangat memuaskan), Layanan Petugas Haji 88,97/100 (sangat memuaskan), Layanan Konsumsi Non Armuzna 88,75/100 (sangat memuaskan), Layanan Ibadah 88,02/100 (sangat memuaskan), Layanan Umum 86,66/100 (sangat memuaskan), Transportasi Bus Armuzna 85,20/100 (sangat memuaskan), dan Tenda 76,10/100 (memuaskan).
“Data yang rata-rata menunjukkan hasil sangat memuaskan menjadi bukti kepuasan jama’ah dari berbagai aspek pelayanan yang dilakukan oleh Kemenag. Kemenag mampu merespon secara sigap dan baik masukan dari para jema’ah untuk memberikan pelayanan terbaik. Hal ini patut kita apresiasi sebagai keberhasil kementerian agama mengawal ibadah haji di tahun 2024 ini,” ujar mantan Kakan Kemenag Kaur ini.
Kenaikan ini bukan hanya hasil dari peningkatan fasilitas fisik atau logistic saja, tetapi
pelayanan prima dan totalitas petugas haji juga merupakan ujung tombak keberhasilan dalam pelayanan terhadap jamaah haji. Hal tersebut tidak terlepas dari keseriusan , kesungguhan dan totalitas para petugas haji dalam melayani jamaah.
“Dengan tren positif ini, diharapkan bahwa tahun-tahun mendatang akan semakin meningkatkan pengalaman ibadah bagi semua jamaah, sehingga pelaksanaan haji dapat menjadi momen yang lebih berkesan dan penuh makna,” harap Kakan. (Toni)