Bengkulu (Humas) --- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag RI Prof. Dr. H. Nizar, M.Ag melaksanakan kunjungan kerja (kunker) Ke Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu. Minggu, (20/12). Sekjen mengevaluasi pelaksanaan anggaran 2020, dan memantapkan persiapan pelaksanaan anggaran 2021, serta sekaligus memberikan pembinaan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sekjen menyampaikan, realisasi anggaran TA 2020 di Provinsi Bengkulu baru berjalan 87,67 persen. Angka tersebut, dapat dimaklumi, karena adanya keterlambatan pada realisasi kegiatan pembangunan revitalisasi asrama haji Bengkulu.
‘’Karenanya saya meminta Bapak Kakanwil agar pelaksanaan anggaran pada 2021 mendatang dapat dipersiapkan secara matang. Sehingga tidak kebut-kebutan diakhir tahun, kakanwil memang harus kencang mengevaluasi di semua satker,’’ pinta Sekjen.
Sekjen juga meminta jajarannya melakukan inovasi program di tahun 2021 mendatang, agar penyerapan anggaran dapat dipercepat. Terutama realisasi proyek-proyek dan kegiatan pengadaan lainnya.
‘’Kita tidak bisa bersantai dan berleha-leha, dalam pelaksanaan kerja harus ada schedule. Sehingga tidak mempengaruhi target serapan anggaran,’’ tegas Nizar.
Target ini menurut Nizar sejalan dengan harapan Menag RI. Dimana dengan meningkatkan serapan anggaran dapat terserap dan ekonomi masyarakat bergerak. ‘’Karenanya kita harus melakukan inovasi," imbuh Sekjen
Terakhir, Sekjen mengingatkan agar ASN harus paham segala regulasi yang terkait usaha meningkatkan kualitas dan kualifikasinya, serta professional dalam berkerja. ‘’Dengan professional, yakinlah hasil kerja pun juga baik,’’ sambung Nizar.
Sementara itu Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Zahdi Taher.,M.HI mengaku siap menindaklanjuti arahan dan petunjuk Sekjen dalam realisasi pengelolaan anggaran. Karenanya Zahdi berharap agar satuan kerja untuk terus membangun komunikasi dan koordinasi dalam melaksanakan kerja, sehingga realisasi program ini benar-benar tepat sasaran.
‘’Sehingga dengan koordinasi melalui evaluasi kegiatan ini, serapan anggaran kita di tahun 2021 mendatang progresnya dapat meningkat,’’ demikian Zahdi. (Tatang)
