BENGKULU (HUMAS) --- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu akan kembali menggelar seleksi agent of change atau sosok agen perubahan baru. Rekrutmen ini akan digelar secara terbuka terkhusus bagi kalangan ASN Kanwil, pada Kamis tanggal 17 Februari 2022 mendatang.
Kepala Bagian Tata Usaha (TU) Drs. H. Hamdani.,M.Pd didampingi Koordinator Subbag Ortala KUB M. Sukrianto mewakili Kakanwil Dr. H. Zahdi Taher.,M.HI mengatakan, bagi ASN yang berminat agar segera mendaftarkan diri dengan melampirkan dokumen program kerja perubahan atau inovasi yang dimiliki oleh masing-masing ASN.
‘’Di Kanwil banyak ASN yang memiliki potensi dan berkualitas. Karenanya bagi yang berminat menjadi sosok agen perubahan, silahkan mendaftarkan diri,’’ ungkap Kabag.
Dalam seleksi ini, lanjut Hamdani akan dibagi tiga tahap. Tahap pertama yakni sosialisasi sekaligus pembukaan pendaftaran yang akan dilaksanakan pada hari Kamis sampai dengan hari Senin tanggal 10 – 14 Februari 2022.
‘’Batas akhir penyampaian program kerja ditunggu sampai dengan Selasa, tanggal 15 Februari 2022. Untuk menentukan jumlah peserta, tim Subbag Ortala dan KUB nantinya akan melakukan verifikasi berkas melalui aplikasi yang sudah disiapkan oleh tim penilai,’’ jelas Kabag.
Kemudian tahap selanjutnya Rabu tanggal 16 Februari pengumuman calon agen perubahan yang dinyatakan lolos verifikasi. Bagi peserta yang dinyatakan lolos, diwajibkan persentasi yang akan dijadwalkan pada hari Kamis tanggal 17 Februari.
‘’Dari persentasi dan pemaparan peserta, kita bisa melihat langsung ASN yang memiliki potensi dan inovasi. Inilah nantinya menjadi dasar kita untuk memilih sosok agen perubahan yang benar-benar berkualitas,’’ tegas Kabag.
‘’Sementara system pemilihan sendiri melalui system voting,’’ lanjut Sukrianto.
Dengan demikian, dilaksanakan seleksi agen perubahan ini diharapkan dapat membawa energi bagi jajaran Kanwil dalam rangka membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
‘’Tentu ini semua ini juga dalam rangka menciptakan tata kelola organisasi yang bersih,pelayanan publik yang optimal,kapasitas dan birokrasi yang akuntabel serta profesional," demikian Kabag
Penulis : Tatang Wss
