Kota Bengkulu (Humas) - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kota Bengkulu melaksanakan Ujian Praktik pada Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (SBDP) Kelas VI untuk nilai akhir Ujian Madrasah (UM) Tahun Pelajaran 2022 /2023 dengan membuat kreasi makanan dengan menu seimbang yang di lakukan di ruang kelas madrasah, pada Senin (27/2).
Kelas VI yang mengikuti kegiatan praktek berjumlah 190 orang siswa yang dibagi menjadi 18 kelompok dengan Tim Penilai dari guru-guru MIN 2 Kota Bengkulu yang diikuti oleh wali kelas masing- masing.
Saat proses penilaian, para siswa menyaksikan dewan guru Tim Penilai dari luar ruang kelas, sehingga mereka nampak tenang dan khidmad saat melakukan penilaian.
Antusias anak-anak untuk membuat kreasi makanan dengan menu seimbang terlihat jelas melalui semangat dan kekompakan anak dalam hal mempersiapkan bahan-bahan, kemudian membuat, sampai menyajikan di meja untuk dinilai oleh Tim Penilai.
Hara Juita dan kawan kawan selaku Tim Penilai ujian tersebut mengatakan bahwa praktek cara menghidangkan atau penyajian makanan ini sangat bermanfaat diajarkan kepada siswa, karena dari kegiatan itu siswa dapat melahirkan kreativitas dalam hal menyajikan makanan agar terlihat lebih menarik di pandang mata.
Setelah dilakukan penilaian, seluruh dewan guru dan karyawan MIN 2 Kota Bengkulu dipersilahkan untuk menikmati hidangan hasil dari kreasi seni anak didik tersebut.
Hara Juita selaku guru dan tim penilai menyatakan rasa salut dan bangga, ternyata anak seusia mereka sudah pandai berkreasi dibidang kuliner.
“Yang terpenting dalam membuat makanan adalah memilih bahan yang bergizi, baik, dan halal,” ujar Hara Juita.
Kepala MIN 2 Kota Bengkulu Drs.Tarmizi,M.TPd memberi apresiasi positif pada kegiatan praktik siswa dalam pengembangan diri anak ini, dan mengharapkan dukungan guru-guru untuk dapat memberikan contoh serta teladan kepada anak didik bagaimana tata cara makan yang baik serta etika makan dimeja makan.
“Secara langsung anak dapat melihat perilaku makan yang baik dan benar sesuai dengan syari’at dan ajaran Rasulullah,” pungkas Tarmizi. (Ridwan/Popi)