Bengkulu (Humas) - Madarasah Tasanawiyah Negeri 1 Seluma (MTsN 1 Seluma) baru-baru ini mengirimkan dutanya untuk mengikuti ajang Kompetisi Sain Madarasah (KSM) setelah menjadi juara satu dan dua bidang studi Matematika terintegrasi di ajang KSM serupa ditingkat kabupaten. Sehingga sesungguhnya siswi-siswi MTsN1Seluma yang menjadi duta KSM ini juga merupakan duta dari tingkat kabupaten Seluma. Pada kompetisi KSM tingkat provinsi yang diadakan pada tanggal 11 September yang baru lalu dua duta MTsN1Seluma ini bersaing dengan 30 orang peserta lainnya dari 10 kabupaten yang berbeda.

Kata Tiara  selaku peserta KSM duta MTsN1Seluma untuk KSM tingkat provinsi ini  setiap peserta dihadapkan dengan 25 soal tes, dimana untuk tahun 2022 ini setiap peserta menghadapi 12 soal pilihan ganda dan 13 soal berbentuk essy. Soal-soal yang dihadapi saat KSM itu  benar-benar sangat menantang katanya lagi.  Karena ada soal matematika berbicara tetang segitiga namun jawabannya dikaiatkan dengan ayat-ayat dari surat annajiat, ada pula soal yang redaksinya menggunakan bahasa arab, dan ada juga soal yang redaksinya menggunakan bahasa Inggris tambah Aisah yang juga merupakan duta KSM dari MTsN1Seluma

Emi Sudarmi,  M.Pd.I  (Ka.MTsN1 Seluma) mengatakan diajang KSM tingkat Provinsi ini dirinya berharap besar dengan para utusanya karena para dut dari MTsN1Seluma sudah belajar dan medapat bimbingan khusus dari para guru yang ditunjuk untuk membimbing mereka. Namun walaupun keinginannya (Emy) bahwa dutanya ada yang lolos untuk maju keKSM tingkat nasional belum tercapai,  ia tetap sangat-sangat bersyukur Karena didalam ajang KSM tingkat Provinsi ini duta MTsN1 Seluma masih memperoleh Prestasi yang membanggakan. Bahkan katanya para dutanya mampu meraih peringkat ke-3 dan peringkat harapan 1. Ini juga sebuah prestasi yang sangat membanggakan karena ini sudah ditingkat propinsi dan dengan 30 orang peserta pilihan dari 10 kabupaten tegasnya lagi,  siswi-siswinya  masih mampu menorehkan hasil yang memuskan. Kata emy lagi ia juga berterimakasih kepada para guru pembimbing yang dengan sabar membimbing anak-anak menghadapi KSM ini. (MD)