Mukomuko(Humas)- MTSN 2Mukomuko memberikan santunan kepada 20 siswa madrasah pada Jumat (04/08/2023) di aula. Selain siswa, santunan juga diberikan kepada salah satu warga Desa Wonosobo. Santunan tersebut berasal dari penggalanan dana infak warga madrasah yang dikumpulkan pada 10 Muharram beberapa waktu yang lalu.
Pemberian santunan tersebut merupakan salah satu program madrasah dalam rangka memeringati dan meraih keberkahan pada moment 10 Muharram. Di mana bulan tersebut merupakan bulan mulia yang memiliki banyak keutamaan. Karena itu berbagai amalan dapat dilakukan di bulan awal kalender hijriyah ini salah satunya yaitu dengan bersedakah.
"Alhamdulillah untuk sedekah dari warga madrasah terkumpul uang sebanyak Rp 2.217.000. Hari ini akan kita salurkan kepada siswa-siswi madrasah yang kondisinya kurang beruntung. Selain itu, kita salurkan juga kepada salah satu warga desa yang sakit dan harus menjalani operasi di rumah sakit,"ujar Tintin Rahmawati, S.Pd selaku Waka Bidang Kesiswaan.
Siswa-siswi yang menerima sedekah berasal dari latar belakang dan kondisi yang berbeda-beda. Di antara mereka ada yang ibu dan ayahnya sudah tiada dan harus tinggal dengan orang lain. Ada pula siswa yang anggota keluarganya masih ada namun perekonomiannya pas-pasan.
Dengan penyaluran sedekah tersebut, lanjut Tintin, walaupun sedikit semoga akan memberi manfaat bagi anak-anak yang mmbutuhkan. Bagi warga madrasah yang sudah menyalurkan semoga Allah senantiasa memberikan keberkahan.
Keberkahan bukan hanya dalam bentuk materi, melainkan bisa dalam bentuk kesehatan dan keselamatan, ataupun bisa dalam bentuk yang lain."Maka salah satu cara kita bersyukur atas rezeki dan keberkahan yang Allah berikan yaitu dengan cara berbagi," pungkasnya.
Kepala MTsN 2 Mukomuko, Yasir Tugiri, S.Pd.,M.TPd sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan tersebut. Kepada para penerima, pihak madrasah berpesan agar dapat memanfaatkan sedekah tersebut dengan sebaik-baiknya seperti untuk membantu biaya pendidikan dan kebutuhan sehari-hari. Kepala madrasah berharap program seperti ini dapat diimplementasikan secara berkesinambungan. Karena bisa dijadikan sebagai sarana pembelajaran bagi peserta didik untuk melatih empati dan kepedulian terhadap sesama.
Penulis: Muhtohar, S.Pd