Ramaikan Kompetisi Sains Madrasah, MTsN 5 Mukomuko kirim 3 Utusan ke Tingkat Kabupaten

Mukomuko --- (Humas), 12 Juni 2024 secara resmi MTsN 5 Mukomuko mendaftarkan 3 peserta Didik ke laman resmi Komeptisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kabupaten tahun 2024. Ketiga peserta Didik ini merupakan juara di masing-masing kompetisi pada pelaksanaan KSM Tingkat Madrasah, yaitu IPA terpadu, IPS terpadu dan Matematika.

Kepala MTsN 5 Mukomuko, Zulhaeri, S.Ag menyatakan bahwa MTsN 5 Mukomuko akan erus berupaya memberikan fasilitas kepada peserta Didik untuk meningkatkan kompetensi diri masing-masing. “Salah satu bentuk fasilitasi pengembangan kompetensi peserta Didik adalah dengan selalu memberi kesempatan kepada peserta Didik untuk berpartisipasi dalam kompetisi dan perlombaan baik bidang akademik maupun non akademik” ujar Zulhaeri. Pengiriman utusan ini merupakan komitmen madrasah kepada peserta Didik dan wali murid dalam upaya mengasah kemampuan peserta Didik.

“Kita berharap dengan sering diasah, kemampuan peserta Didik akan meningkat. Selain itu, keikut sertaan peserta Didik dalam ajang kompetisi seperti KSM ini dapat membina mental berjuang peserta Didik. Dengan kita ajak mereka berkompetisi di luar zona nyaman mereka, kita berharap mental mereka akan terasah. Diharapkan peserta Didik ini akan mampu belajar mengasah kemampuan akademik dan kekuatan mental mereka. Kita tidak ingin peserta Didik kita menjadi anak-anak yang jago kandang, seperti katak dalam tempurung.” Jelas Zulhaeri

Tahun 2024 ini peserta Didik menghadapi KSM tingkat Kabupaten tidak memiliki banyak kesempatan untuk mempersiapkan diri. Saat ini peserta Didik tengah menyelesaikan Penilaian Akhir Semester Genap tahun pelajaran 2023/2024, yang biasanya akan dilanjutkan dengan kegiatan kegiatan perbaikan nilai ke masing-masing guru mata pelajaran. “Tetapi tidak ada alasan, di sinilah mental peserta Didik akan diasah. Kita tidak memberikan ruang bagi alasan dalam persiapan KSM ini. Peserta Didik kita latih untuk memanage waktu dan diri dalam menghadapi KSM dan perbaikan nilai jika diperlukan. Tentu saja, peran Pembina di masing-masing kompetensi atau mata uji ini sangat berpengaruh. Kita berharap, Aurel Fail Tikamal (IPA terpadu), Kholid Jauhari (IPS Terpadu) dan Rafika Dwi Agus Tina (Matematika) dapat memperoleh hasil maksimal, mengharumkan nama madrasah dan membawa nama kabupaten ke tingkat nasional” tutup Zulhaeri. (Aminuraihan)


TERKAIT

Pendidikan LAINNYA