Pendidikan Madrasah

MTsN 1 Kota Bengkulu Adakan Kegiatan Sosialisasi Kurikulum Merdeka

Kota Bengkulu (Humas)--Sebagai madrasah yang menjadi Madrasah Pilot Project Implementasi Kurikulum Merdeka, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1  Kota Bengkulu telah mengadakan kegiatan Sosialisasi Kurikulum Merdeka Tahun 2022, yang dilaksanakan bertempat di Ruang Aula Asrama MTsN 1 Kota Bengkulu pada hari Senin (27/6).

Kegiatan Sosialisasi Kurikulum Merdeka ini diikuti oleh peserta guru yang berjumlah 80 orang, yang terdiri dari peserta dari MTsN 1 Kota Bengkulu dan perwakilan MTs Negeri dan Swasta se-Kota Bengkulu. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bengkulu Drs. Zainal Abidin, SH, MH.

Dalam sambutannya saat membuka acara, Drs. H. Zainal Abidin, MH. menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk diikuti oleh seluruh guru dengan serius sampai akhir kegiatan.

 “Kita akan mendukung program pemerintah untuk menyukseskan Sosialisasi Implementasi Kurikulum Merdeka dan bertekad untuk dapat menjadi Madrasah Pilot Project di Bengkulu. Jadi, harapannya seluruh guru dapat mengikuti kegiatan sosialisasi ini dengan sebaik-baiknya. Jangan menyia-nyiakan waktu dan kesempatan ini, manfaatkan untuk belajar bersama memahami implementasi kurikulum merdeka”. Tegas Zainal.

Selanjutnya sosialisasi dipandu langsung oleh Drs. Riva’i, M.Pd, yang merupakan Pengawas Tingkat SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu. Riva’i mengawali sosialisasi dengan memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan penyampaian materi Kurikulum Merdeka.

Menurut Riva’i, bahwa guru mempunyai tanggung jawab yang sangat besar seperti yang disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia yaitu menyiapkan sebuah masa depan.

“Dengan tanggung jawab yang tidak mudah, maka kita sudah seharusnya mempersiapkan sebaik-baiknya termasuk bersiap menghadapi perubahan kurikulum. Dengan menyiapkan diri sedini mungkin, maka ke depan kita akan lebih siap menyambut hal-hal baru yang mungkin saja bisa terjadi. Dan mari kita belajar bersama. Semoga kita akan dapat memahami Implementasi Kurikulum Merdeka ini”. Ucap Riva’i bersemangat. (IZ/Popi).


TERKAIT

Pendidikan LAINNYA