Bengkulu (Informasi dan Humas) 24/8- Wali kelas bersama murid kelas enam Mis Guppi No.13 Tasik Malaya perindah kelas dengan membuat hiasan kelas beberapa hari yang lalu.
Menindak lanjuti hasil supervisi yang dilakukan Oleh kepala sekolah Mis Guppi No.13 Tasik malaya Ibu Nurlelawati bebrapa waktu yang lalu, beliau menghimbau agar setiap kelas membuat siswa / siswi agar betah dan lebih semangat belajar dengan perindah kelas mereka.
Dalam hal ini wali kelas enam bapak Nafsin sahri,S.Pd.I bersama para siswa siswi kelas Enam membuat keterampilan dari kertas origami dan koran bekas, yang dirangkai menjadi hiasan plafon yang indah, dengan hiasan yang ada dikelas para siswa menjadi semangat dan betah dikelas untuk belajar karena hiasan yang dipasang adalah hasil karya dan keterampilan para siswa / siswi kelas enam sehingga membuat mereka bangga dan ingin terus membuat karya untuk dipajang dikelas.
Untuk pembuatan keterampilan yang mereka pasang diplafon saat ini, pertama – tama wali kelas enam Bapak Nafsin sahri,S.Pd.I mengadakan demonstrasi cara pembuatan keterampilan sebelum dirangkai kepada seluruh siswa yang langsung dipraktikaan oleh siswa masing – masing dengan kertas yang sudah di bagikan kepada masing – masing siswa, setelah seluruh siswa benar – benar faham dan mampu membuat keterampilan ini barulan dibuat menjadi kelompom untuk bersama – sama membuatnya.
Membutuhkan waktu bebrapa har yang melibatkan seluruh siswa dan wali kelas enam, dengan cara dibagi perkelompok dan dikerjakan di rumah kelompok mereka masing – masing, dan setelah selesai baru di kumpulkan menjadi satu dan dirangkai menjadi hiasan yang indah.
Hal seperti ini sangat penting untuk membatu mendorong semangat siswa belajar, karena mengingat materi pelajaran untuk kelas enam tergolong materi yang berat, sehingga mereka butuh refleksi dan dorongan semangat belajar agar tidak bosan dan lebih betah belajar dikelas dengan mata pelajaran apapun.
Kepala sekolah Mis Guppi No.13 Tasik malaya Ibu nurlelawati,S.Ag menjelaskan adanya realisasi dari hasil supervisi yang dilakukan seperti inilah yang di inginkan oleh kepala sekolah, karena sebagai seorang guru kita dituntut kreatif dan inofatif dalam hal apapun termasuk menata kelas yang digunakan untuk belajar. Semoga hal seperti ini dapat dilakukan secara terus menerus walaupun ada atau tidaknya supervisi dari kepala sekolah.
Penulis : Desi Weliyana,S.Pd.I/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari
