Kota Bengkulu (inmas) 19/07-Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kota Bengkulu, Zinatul Hayati,S.Ag.,beserta Seksi Pengurus Kantin Erma Dahniar,S.Pd.I., dan Sri Rahayu,S.Pd.I pada hari Rabu tanggal 17 Juli 2019 kemarin, telah mengadakan rapat internal bersama pengelola kantin yang ada di lingkungan MIN 2 Kota Bengkulu.

Rapat yang berlangsung di ruang Kepala Madrasah tersebut dihadiri oleh seluruh pengusa kantin madrasah. Pada kesempatan itu, Kepala MIN 2 Kota Bengkulu Zinatul Hayati, S.Ag.mengatakan bahwa Islam adalah agama  yang menganjurkan agar setiap orang mengkonsumsi makanan yang baik dan halal.

“Hal ini sebagaimana dinyatakan dalam firman Allah Q.S. Al Baqarah: 168.”Wahai sekalian manusia, makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi. Wahai orang-orang yang beriman, makanlah dari apa yang baik-baik yang Kami rezekikan kepadamu.” Kata Zinatul Hayati mengutip ayat Al-Qur’an.

Lebih lanjut Zinatul menjelaskan bahwa  ayat tersebut menunjukkan kepada kita bahwa makanan yang baik dan halal merupakan salah satu indikator dari makanan yang sehat. Sedangkan penyediaan makanan yang sehat di lingkungan madrasah harus disediakan salah satunya oleh kantin madrasah

Zinatul Hayati, S.Ag selaku Kepala Madrasah berharap adanya rapat bersama dengan pihak pengelola dan pengusaha kantin Madrasah, supaya selalu tetap menjaga, kebersihan, keindahan, dan menyediakan makanan yang sehat, halal serta baik. “Dengan keberadaan kantin di Madrasah, tidak hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum, namun juga dapat dijadikan sebagai wahana untuk mendidik siswa tentang kesehatan, kebersihan, kejujuran, saling menghargai, dan disiplin.” Harapnya.

Sementara itu, Pengelola urusan kantin Erma Dahniar,S.Pd.I., dan Sri Rahayu,S.Pd.I., mengatakan bahwa untuk mendukung agar proses belajar mengajar tetap berjalan dengan baik, maka pemenuhan nutrisi yang sehat sebagai asupan pengganti energi yang dipakai mutlak diperlukan adanya Kantin Sehat

“Kantin sehat berfungsi sebagai salah satu sarana pendidikan. Tempat ini bisa dijadikan media belajar dan berdiskusi mana kala guru ingin menyampaikan materi berkaitan dengan kandungan nutrisi bahan makanan” kata Erma.

Hal senada juga ditegaskan Kepala Madrasah, bahwa rapat dengan pengusaha kantin ini bertujuan untuk membangun komitmen bersama untuk menjaga agar makanan yang dijual benar benar sehat, cara pengelolaan bahan makanan harus higienis dan bebas dari bahan pengawet, tingkatkan kebersihan disekitar kantin, tempat meyiapkan jajanan harus tertutup, serta mencuci barang habis pakai dengan air bersih yang mengalir.

“Kantin sendiri harus menjaga kebersihan, makanan yang disediakan haruslah bersih dan halal. Jenis-jenis makanan yang disediakan pun minimal harus memenuhi standar gizi empat sehat lima sempurna atau memenuhi gizi yang seimbang” Pungkasnya. (Ridwan/Popi)