Bengkulu (Informasi dan Humas) 1/4- Dispora Kabupaten Rejang Lebong melaksanakan seleksi untuk menjaring angota Pasikbra tingkat kabupaten, yang melibatkan Polres dan TNI untuk menjaring anggota yang benar-benar baik sesuai standar yang telah ditentukan. Seleksi ini dilaksanakan di lapangan basket MAN Curup dan diikuti seluruh calon-calon terbaik yang bersal dari berbagai sekolah menengah/Madrasah aliyah sekabupaten Reajang Lebong.
Pelaksanaan seleksi ini menarik minat dan antusias dari siswa MAN Curup yang belum bisa mengikuti seleksi ini, namun ini menjadi tolak ukur dan acuan siswa-siswi yang mempunyai impian untuk menjadi angota pasukan pengibar bendera. Seleksi yang telah dilaksanakan ini juga menyedot minat dari anggota paskib yang sudah lama dibentuk di MAN Curup, mereka banyak belajar dan bertanya kepada panitia seleksi untuk menambah wawasan dan pengetahuan.
Dalam sambutanya salah seorang panitia dari Polres RL menjelaskan Gagasan Paskibraka lahir pada tahun 1946, pada saat ibukota Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta. Memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-1, Presiden Soekarno memerintahkan salah satu ajudannya, Mayor (Laut) Husein Mutahar, untuk menyiapkan pengibaran bendera pusaka di halaman Istana Gedung Agung Yogyakarta. Pada saat itulah, di benak Mutahar terlintas suatu gagasan bahwa sebaiknya pengibaran bendera pusaka dilakukan oleh para pemuda dari seluruh penjuru Tanah Air, karena mereka adalah generasi penerus perjuangan bangsa yang bertugas.
“Kami berharap berharap walaupun kedepan kami bisa mengundang bapak ke Madrasah ini untuk mengevaluasi kami saat latihan Paskib” harap Dadang salah salah satu anggota Paskib MAN Curup kepada salah seorang Team seleksi yang berseragam loreng. Hal ini mendapat sambutan baik dari TNI maupun Polres yang siap membina dan melatih Paskib MAN curup yang sudah terbentuk.
“Saya berharap ini bukan sekedar seleksi saja namun ini adalah sarana pendidikan yang besar, penddidikan tidak hanya didalam kelas, paskib ini merupakan salah satu wujud pendidikan kedisiplinan. Nanti bagi anak-anak yang terpilih teruslah berusaha untuk menjadi lebih baik, bagi yang belum terpilih jangan berkecil hati, ini artinya kita harus lebih meningkatkan kemampuan diri kita” nasehat Drs. Abdul Munir, M.Pd kepada peserta seleksi utusan MAN Curup.
Penulis : Humas MAN/c **
Redaktur: H.Nopian Gustari
