Bengkulu Tengah,(Humas) - Sanggar Seni “Pusako Gardin” adalah sanggar seni yang didirikan sekitar tahun 2018. Pusako Gardin sendiri diambiln dari Kata Gardin yang merupakan Desa Asal Pondok Kubang pada masa dahulu. Nama desa ini diabadikan sebagai pusako atau pusaka yang perlu kita kenalkan kepada generasi penerus yang ada di Desa Pondok Kubang dan sekitarnya. Sanggar ini adalah ide dari Kepala Madrasah, Emiyati, M.Pd. yang menjadi penanggung jawab sekaligus Pembina sanggar waktu itu.

Menuarut Kepala MIN 1 Bengkulu Tengah, Emiyati, M.Pd., Sanggar Pusako Gardin didesikasikan untuk mengembangkan bakat dan minat para siswa-siswi MIN 1 Bengkulu Tengah dalam bidang Seni Tari dan Seni Musik. Pada awal berdirinya sanggar ini hanya diharapkan menjadi wadah berkembangnya bakat-bakat baru dibidang tari dan musik. Namun seirignnya waktu, melalui latihan-latihan rutin dan intensitas tampil diberbagai acara di madrasah maupun luar madrasah, sanggar ini kemudian dikenal luas oleh masyarakat Bengkulu Tengah, bahkan sanggar ini sudah sering didaulat tampil sebagai pengisi acara di Kota Bengkulu.

Sanggar seni Pusako Gardin sekarang diasuh oleh Ibu Lena Afriyani sebagai kordinator, dan Ibu Riyani sebagai pelatih, serta Bu Nur Insani sebagai Manager Pemasaran. Dengan Fasilitas yang kini diberikan oleh madrasah, sanggar Pusako Gardin kini berkembang dan berkiprah bukan hanya di lingkungan sekitar madrasah, namun menjangkau ke luar kabupaten Bengkulu Tengah.

“Sanggar Pusako Gardin kini menjadi salah satu Ikon kebanggaan MIN 1 Bengkulu Tengah, dan diharapkan dapat memberikan inkam bidang kewirausahaan madrasah sekaligus bukti bahwa MIN 1 Bengkulu Tengah berkualitas istimewa, dengan segudang bakat dan prestasi, baik dalam bidang ilmu pengetahuan, akhlak dan pengembangan sumber daya manusia,” Ujar Emiyati menutup pembicaraannya. (EMY)